Angka Fatalitas Penyakit Jantung Sangat Tinggi
LAYANAN : Salah satu layanan RSUD dr. Gondo adalah pemeriksaan kesehatan jantung. Foto : ist/Nena R-NA Basri, --
DISWAYJATENG.ID, UNGARAN - Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUD dr Gondo Suwarno dr Nana Condro mengatakan, angka fatalitas akibat penyakit jantung sangat tinggi.
"Angka fatalitas akibat penyakit jantung sangat tinggi dengan tren gangguan pada fungsi jantung mulai menyerang usia dewasa muda dengan rentang umur 40-50 tahun," kata dr Nana Condro di Ungaran, Sabtu 14 September 2024.
Sebelumnya, dr. Nana menjadi pembicara ditengah kegiatan World Heart Day (Hari Jantung Sedunia) di RSUD, Ungaran.
BACA JUGA:Ditinggal Pergi, Rumah Lansia di Kabupaten Semarang Ludes Terbakar
Turut menjadi pembicara Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah (Sp JP) RSUD dr. Gondo Suwarno, dr Dina Nugraheni dan Direktur RSUD dr Gondo Suwarno, dr. Dady Dharmadi.
Disampaikan dr. Nana, perubahan Gaya hidup masyarakat saat ini, membawa dampak baru pada masalah kesehatan terutama jantung.
"Maraknya makanan cepat saji, pola hidup 'mager' (malas gerak) menjadikan banyak masyarakat usia produktif yang menderita serangan jantung atau mengidap gangguan jantung," terang dia.
BACA JUGA:HUT ke-79, PMI Kota Tegal Siapkan Sejumlah Kegiatan
Tak hanya usia lanjut, dr. Nana juga menyinggung banyak usia produktif yang tidak bisa tertolong jiwanya akibat tidak mengenali faktor penyebab dari serangan jantung. Mulai dari penyakit kronis yang menjadi pemicu hingga gaya hidup tidak sehat.
Sementara, Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah (Sp JP) RSUD dr Gondo Suwarno, dr Dina Nugraheni, menambahkan beberapa faktor menyebabkan terjadinya serangan jantung selain pola hidup tidak sehat, diantaranya risiko seperti diabetes, hipertensi, obesitas.
BACA JUGA:Bus Harapan Jaya Tabrak Truk Tronton di Tol Batang, 6 Orang Menjadi Korban
Merokok dan jarang beraktivitas fisik serta pola makan cepat tidak sehat juga membuat penyakit jantung bergeser ke usia muda.
"Memang pasien yang berobat kronis ke poli jantung masih didominasi usia lanjut. Akan tetapi angka serangan jantung dan gangguan jantung yang usianya di bawah 45 tahun cukup banyak,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: