Si Jakra Ajak Santri Kabunan Kabupaten Tegal Gunakan Hak Pilihnya

Si Jakra Ajak Santri Kabunan Kabupaten Tegal Gunakan Hak Pilihnya

SOSIALISASI - PPK Dukuhwaru mengajak para santri dan satriwati untuk menggunakan hak pilihnya saat Pilkada 2024.Foto:Yeri Noveli/diswayjateng.disway.id--

DISWAYJATENG.ID, SLAWI - Upaya meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pilkada Sementara 2024, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Dukuhwaru Kabupaten Tegal menyasar ke Pondok Pesantren Al Ikhsan Desa Kabuna, Kecamatan Dukuhwaru. 

Dengan didampingi Maskot Pilbup Tegal 2024 Si Jakra atau Jaga Kerukunan Pilkada, PPK Dukuhwaru ini mengajak para santri di ponpes tersebut untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada yang akan dilaksanakan 27 November 2024.

Anggota PPK Dukuhwaru Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Nurkhasan mengatakan, kegiatan ini adalah agenda Sosialisasi Pendidikan Pemilih untuk Segmen Keagamaan dalam rangkaian Kirab Pilkada Serentak tahun 2024.

BACA JUGA:Pengurus Anak Cabang FKDT Dikukuhkan

Tujuan kegiatan ini, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah serta bupati dan wakil bupati Tegal tahun 2024.

"Ini merupakan hari kelima Kirab Pilkada Serentak Kabupaten Tegal di Kecamatan Dukuhwaru, dengan sasaran segmen keagamaan," kata Nurkhasan.

Dalam sosialisasi itu, pihaknya juga menyebarluaskan informasi pemilihan, meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran masyarakat tentang hak dan kewajiban dalam pemilihan, serta meningkatkan partisipasi pemilih.

Nurkhasan berharap, partisipasi masyarakat di Kecamatan Dukuhwaru dapat meningkat secara signifikan pada Pilkada mendatang.

BACA JUGA:Perbaikan Jalan Margasari-Jedug Kabupaten Tegal Dianggarkan Rp1,6 Miliar

"Kami mengajak para santri dan santriwati untuk menyukseskan Pilkada serentak. Aja klalen Nyoblos maning pada 27 November 2024. Aja Golput," tegas Nurkhasan.

Perwakilan Pengurus Santri Ponpes Al Ikhsan Ustad Ilyas berharap, sosialisasi ini dapat memberikan pengetahuan dan gambaran para santri tentang Pilkada serentak.

Dia menyebut, jumlah santri yang mempunyai hak pilih di ponpesnya sekitar 100 orang. Rencananya, mereka akan menggunakan hak pilihnya di TPS sekitar ponpes.

BACA JUGA:Vicky Prasetyo Hibur Masyarakat Kabupaten Pemalang

"Kemungkinan mereka tidak pulang saat Pilkada nanti," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: