Satpol PP Kabupaten Tegal Bersama Tim Gabungan Jaga Ketat Demo Sengketa Pilkada

Satpol PP Kabupaten Tegal Bersama Tim Gabungan Jaga Ketat Demo Sengketa Pilkada

BERTUGAS - Sejumlah personel Satpol PP Kabupaten Tegal sedang bertugas mengamankan aksi unjuk rasa di kantor Bawaslu Kabupaten Tegal.Foto:Yeri Noveli/diswayjateng.disway.id--

DISWAYJATENG.ID, SLAWI - Puluhan personel Satpol PP Kabupaten Tegal bersama tim gabungan melakukan pengamanan aksi unjuk rasa soal sengketa Pilkada di Kantor Bawaslu Kabupaten Tegal.

Tim gabungan ini antara lain, Polres, Kodim 0712 Tegal dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal. Mereka melakukan pengamanan di sejumlah titik. Baik di dalam kantor Bawaslu maupun di jalan raya atau di depan kantor tersebut.

Kepala Satpol PP Kabupaten Tegal Supriyadi mengaku telah menerjunkan sekitar 20 personel untuk pengamanan di kantor Bawaslu. Mereka yang diterjunkan tidak hanya personel laki-laki, tapi juga Satpol PP wanita.

BACA JUGA:MPLS SD Negeri Cabawan 2 Kota Tegal Ditutup

"Mereka dipisah. Ada yang di depan gerbang, di dalam kantor dan di sekitar jalan raya," kata Andi, sapaan akrab Kepala Satpol PP ini.

Dia menjelaskan, aksi unjuk rasa itu dilakukan oleh para pendukung dari bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tegal perseorangan. Unjuk rasa berlangsung tertib dan kondusif. 

"Alhamdulillah aksi unjuk rasa tidak ada masalah. Mereka menyampaikan aspirasinya dengan sopan dan tertib," ucapnya.

BACA JUGA:Merdeka! Desa Beluk Kabupaten Pemalang Adakan Sepakbola Wanita

Kendati unjuk rasa berlangsung aman, tapi pengawalan tetap dilakukan secara ketat oleh aparat penegak hukum dan penegak perda. Pihak kepolisian juga menerjunkan satwa anjing pelacak Unit K-9 yang sudah terlatih.

Termasuk juga para Polwan yang berbaris rapih di depan kantor Bawaslu. Sedangkan Satpol PP wanita berjaga di pagar kantor Bawaslu.

"Setelah menyampaikan aspirasi dan melakukan musyawarah dengan Bawaslu dan KPU, para pendemo kemudian membubarkan diri secara tertib," sambung Andi.

BACA JUGA:Ratusan Pendukung Bakal Paslon Bupati Tegal Geruduk Kantor Bawaslu, Kenapa?

Andi menambahkan, saat ini pihaknya juga sedang memberikan pelatihan peningkatan kapasitas terhadap anggota Satlinmas di seluruh kecamatan di Kabupaten Tegal. 

Para anggota Satlinmas ini nantinya akan bertugas sebagai pengamanan Pilkada yang digelar serentak di Indonesia pada 27 November 2024 mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: