Dinas Dukcapil Kabupaten Tegal Evaluasi Adminduk Online

DISWAYJATENG.ID, SLAWI -  Inovasi dalam pelayanan publik, khususnya adiministrasi kependudukan tengah dilakukan Dinas Dukcapil. Setidaknya, implementasi layanan adminduk secara online yang sempat diluncurkan sejak Februari 2014 lalu kini terus dievaluasi.

Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Tegal Tri Guntoro melalui Kabid Yandafduk Sodik menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus dokumen kependudukan. Seperti Kartu Keluarga (KK), akta kelahiran, akta kematian dan surat keterangan pindah. Saat ini  masyarakat  dapat mengurus dokumen kependudukan langsung di desa atau kelurahan. 

BACA JUGA:Pj Wali Kota Tegal Monitoring Tindak Lanjut NKS Perlindungan Pekerja Rentan

“Prosesnya sangat sederhana, warga cukup membawa persyaratan yang dibutuhkan ke perangkat desa dan petugas akan menginput data ke sistem," ujarnya.

Menururtnya, keunggulan  dari Dukcapil Online, diantaranya efisien untuk pengurusan lebih cepat dan mudah, gratis, aman dan dekat. Walapupun telah berjalan dengan baik, program ini masih menghadapi beberapa kendala, seperti ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan peralatan di setiap desa.

“Namun,  kami terus berupaya untuk mengatasi kendala tersebut," cetusnya.

BACA JUGA:Kemen PAN RB Apresiasi Rumah Pelita Puskesmas Kedungbanteng Kabupaten Tegal

Disdukcapil Kabupaten Tegal juga  berencana meluncurkan secara resmi aplikasi Dukcapil Online dengan nama Anda Rindu Daku pada bulan Oktober 2024. Dengan peluncuran ini, diharapkan pelayanan adminduk di Kabupaten Tegal akan semakin optimal dan masyarakat semakin puas.

Untuk perekaman KTP-el, masyarakat masih harus datang langsung ke rumah paten kecamatan, MPP maupun di kantor Dinas Dukcapil. Untuk pengiriman dokumen setelah diproses, akan dikirim ke alamat pemohon melalui jasa pos atau kurir. Dengan adanya Dukcapil Online, masyarakat Kabupaten Tegal kini dapat mengakses layanan adminduk dengan lebih mudah dan cepat.

BACA JUGA:Dinas Perintransnaker Kabupaten Tegal Jembatani Dialog Sistem Upah Volume Based

“Program ini merupakan salah satu bentuk upaya pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan publik yang prima," ungkapnya.

Sumber: