Guru SMP Negeri 1 Talang Kabupaten Tegal Jadi Narasumber Lawatan Sejarah

DISWAYJATENG.ID, SLAWI - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal mengadakan Lawatan Sejarah bagi Pelajar SMA/SMK, MA negeri, swasta se-Kabupaten  Tegal. Kegiatan kali ini mengusung tema 'Memahami Sejarah Lokal Untuk Membangun Karakter Generasi Muda.' Kegiatan dibuka langsung oleh  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal Fakihurrokhim SSos MM.

"Generasi muda tidak boleh melupakan sejarah. Mempelajari sejarah dapat membentuk karakter," ujar  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal Fakihurrokhim SSos MM.  

BACA JUGA:BPBD Kabupaten Tegal Bersiap Layani Permintaan Dropping Air Bersih

Lawatan Sejarah dimaksudkan memberikan informasi, inspirasi serta pemahaman tentang peristiwa sejarah dan tokoh-tokoh sejarah yang ada di Kabupaten Tegal yang dipandu Eko Budoyo SPd, guru IPS SMP Negeri 1 Talang. Yang bersangkurtan sebagai narasumber yang kompeten di bidang sejarah.

Dalam lawatannya bersama peserta, mereka melakukan eksplorasi, diskusi dan tanya jawab seputar situs sejarah yang dikunjungi. Memperkenalkan dan mempraktikkan pembelajaran yang edukatif dan rekreatif sehingga pembelajaran sejarah menjadi lebih menarik dan tidak membosankan, serta dapat meningkatkan daya nalar dan daya kritis siswa terhadap fenomena yang ada di lingkungan sekitar. 

BACA JUGA:Dorong Wirausaha Pemuda Dapat Wawasan Pengetahuan Baru

"Salah satunya Monumen GBN. Monumen GBN merupakan salah satu bukti dari perjuangan bangsa Indonesia dalam menumpas pengaruh DI/TII di daerah Tegal, Brebes dan Pekalongan, " cetusnya.

Terpisah,  Pambayun Sulistyorini SS, Kabid Kebudayaan  Kabupaten Tegal sekaligus Ketua Panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 75 peserta dan beberapa guru pendamping. Yang sebelumnya peserta mengikuti lomba karya tulis tentang kesejarahan  tingkat Kabupaten. Obyek-obyek sejarah yang dikunjungi diantaranya Taman Makam Pahlawan Pura Kusuma Persada di desa Kajen, Kecamatn Lebaksiu, Monumen GBN Procot Slawi dan Makam Amangkurat I di desa Pesarean, Kecamatan Adiwerna. 

“Peserta antusias mengikuti lawatan sejarah ini," ungkapnya.

Sumber: