Awas Penipuan, Begini Cara Menghindari Investasi Bodong dengan Tepat

5. Hati-hati dengan Testimoni Palsu

Banyak platform investasi bodong menggunakan testimoni palsu dari investor fiktif untuk meyakinkan calon korban. Jangan mudah percaya dengan testimoni di media sosial atau website tanpa mencari bukti verifikasinya.

6. Jangan Terburu-buru Memutuskan

Luangkan waktu untuk mempelajari semua informasi dan mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan berinvestasi. Jangan tergoda dengan iming-iming bonus atau promo yang mendesak Anda untuk segera mendaftar.

7. Konsultasikan dengan Perencana Keuangan

Jika Anda masih ragu atau belum yakin, konsultasikan dengan perencana keuangan profesional. Mereka dapat membantu Anda menilai peluang investasi dan memberikan saran yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan Anda.

8. Laporkan ke OJK jika Menemukan Investasi Bodong

Jika Anda menemukan tawaran investasi yang mencurigakan, laporkan ke OJK melalui website atau aplikasi OJK Waspada Investasi. Hal ini membantu OJK untuk menindak tegas pelaku investasi bodong dan melindungi masyarakat.

9. Edukasi Diri dan Orang Terdekat

Pelajari lebih lanjut tentang investasi dan bagikan pengetahuan Anda kepada orang terdekat. Semakin banyak orang yang memahami bahaya investasi bodong, semakin sedikit yang menjadi korban penipuan ini.

10. Ingat, Investasi yang Aman dan Menguntungkan Membutuhkan Proses dan Pertimbangan Matang

Jangan mudah tergoda dengan iming-iming keuntungan tinggi dan instan. Prioritaskan keamanan dan kejelasan informasi sebelum mengambil keputusan. 

BACA JUGA:Mau Belajar Saham? Ini 6 Tips Investasi Saham untuk Pemula

Dengan mengetahui cara menghindari investasi bodong yang ada diatas, maka akan meminimalisir anda terkena tipu dari oknum yang tidak bertanggung jawab. Semoga bermanfaat. (*)

Sumber: