BPBD Kabupaten Tegal Implementasikan Hasil Rakornas

BPBD Kabupaten Tegal Implementasikan Hasil Rakornas

REGULASI - Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD menyiapkan regulasi untuk implementasikan hasil rakornas penanggulangan bencana.Foto:Hermas Purwadi/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, SLAWI -  Upaya mengimplementasikan hasil  rapat koordinasi nasional (rakornas) Penanggulangan Bencana. Kini tengah dilakukan BPBD Kabupaten Tegal

Kalak BPBD Elliya Hidayah SIP MM melalui Kabid Pencegahan dan  Kesiapsiagan Solikhin menyatakan, upaya memperkuat kolaborasi dan sinergi penanggulangan bencana. Akan dilakukan bersama steakholder yang ada di Kabupaten Tegal.

"Hal ini selaras dengan instruksi wapres, termasuk mengembangkan teknologi dan inovasi dalam penanggulangan bencana," ujarnya, Senin (6/52024).

BACA JUGA:SMP Muhammadiyah 2 Boarding School Kota Tegal Meriahkan Education Fair

Menurutnya, fenomena alam, berbagai jenis bencana dan kompleksitas dampaknya yang semakin berat Berpengaruh pada peningkatan kerentanan wilayah terhadap bencana. Hal tersebut dapat diperburuk dengan dampak perubahan iklim dunia. Kondisi tersebut menutut upaya penanggulangan bencana yang lebih cermat dan inovatif.

Sehingga seluruh langkah dan rencana tanggap darurat yang dilaksanakan harus mampu mengurangi dampak bencana terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. 

Diharapkan  pengembangan teknologi dan inovasi dalam penanggulangan bencana  terus dioptimalkan.Termasuk mendorong  integrasi teknologi dan inovasi berbasis data yang valid. Sebagai kunci terwujudnya efektifitas dan efisiensi aksi dini dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.

BACA JUGA:Suhu Politik Jelang Pilkada di Kabupaten Pemalang Memanas

Menurutnya,  keselarasan antara strategi dan kebijakan harus didukung inovasi dan teknologi yang memungkinkan respons cepat. Ini akan dapat menjawab tantangan perencanaan untuk mengantisipasi, mencegah dan membangun kesiapsiagaan. 

"Inovasi dan teknoliogi yang nantinya dirancang diharapkan mampu menunjnag ekosistem aksi dini di tingkat masyarakat," ungkapnya. 

BACA JUGA:Bakti Praja Diminta Ikut Bangun Kabupaten Pemalang

Digelarnya rakornas diharapkan mampu  mengidentifikasi tantangan dan mengevaluasi pencapaian program penanggulangan bencana. Menginternalisasi dan menyelaraskan rencana program penanggulangan bencana di tingkat nasional-provinsi dan kabupaten/kota.

Menyusun rekomendasi kebijakan BNPB dan BPBD di tahun ini. Serta  membuka wawasan teknologi dan inovasi dalam kebencaaan secara lebih luas. (adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: