Cara Menjaga Kesehatan Si Kecil Selama Puasa
--
5. Nutrisi Sahur Yang Optimal
Sahur bukan hanya sekedar makan pagi biasa; ini adalah waktu krusial untuk mengisi bahan bakar tubuh untuk hari yang panjang tanpa makan dan minum. Pilihan makanan sahur haruslah yang dapat melepaskan energi secara perlahan seperti oatmeal, roti gandum utuh, atau nasi merah. Protein juga sangat penting; telur, daging tanpa lemak, atau kacang-kacangan adalah pilihan yang baik.
BACA JUGA:Amalan yang Bisa Menghapus dan Menyempurnakan Puasa Anda di Bulan Ramadan
6. Berbuka dengan Bijaksana
Saat azan magrib berkumandang menandai waktu berbuka puasa, ada kecenderungan untuk langsung menyantap makanan dalam jumlah besar. Namun, ini bisa menimbulkan masalah pencernaan bagi anak-anak. Mulailah dengan minuman hangat atau air putih untuk menghidrasi tubuh, lalu lanjutkan dengan makanan ringan sebelum makan besar.
7. Menjaga Keseimbangan Cairan Tubuh
Dehidrasi bisa menjadi masalah serius selama bulan puasa, terutama di negara-negara dengan iklim panas. Anak-anak harus didorong untuk minum banyak cairan antara waktu berbuka hingga sahur. Air putih adalah pilihan terbaik; hindari minuman manis atau berkafein yang bisa menyebabkan hilangnya cairan tubuh lebih cepat.
8. Edukasi Tentang Puasa
Mendidik anak-anak tentang pentingnya puasa dan bagaimana melakukannya dengan cara yang sehat adalah kunci. Orang tua dan pendidik harus memberikan informasi yang benar dan mendukung anak-anak untuk mengajukan pertanyaan serta berbagi pengalaman mereka selama puasa.
9. Aktivitas Fisik yang Menyenangkan
Menciptakan aktivitas fisik yang menyenangkan dan tidak terlalu melelahkan bisa menjadi cara yang baik untuk menjaga anak-anak tetap aktif selama Ramadhan. Berjalan-jalan sore atau bersepeda ringan bisa menjadi pilihan yang baik.
BACA JUGA:5 Aplikasi yang Wajib Kamu Miliki di Bulan Ramadan untuk Membantu Ibadahmu
10. Dukungan Emosional
Dukungan emosional dari keluarga dan teman-teman sangat penting bagi anak-anak selama bulan puasa. Mereka perlu merasa bahwa mereka tidak sendirian dalam menjalani ibadah ini dan bahwa ada orang lain yang memahami apa yang mereka alami.
11. Menghargai Momen Bersama Keluarga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: