Tamam Patih Sampun Kabupaten Pemalang Digunakan untuk Parkir Sepeda Motor

Tamam Patih Sampun Kabupaten Pemalang Digunakan untuk Parkir Sepeda Motor

PENUH - Banyak sepeda motor parkir di Taman Patih Sampun.Foto: Agus Pratikno/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, PEMALANG - Taman Patih Sampun rupanya telah beralih fungsi menjadi areal tempat parkir. Taman kota yang merupakan ruang publik, saat ini dipenuhi sepeda motor, baik yang ada di dalam taman maupun pinggir jalan.

Banyaknya sepeda motor yang terparkir di areal Taman Patih Sampun, kebanyakan milik anak sekolah SMK Negeri 1 Pemamang. Mereka sengaja menitipkan sepeda motornya di areal Taman Patih Sampun dan di sepanjang Jalan Jenderal Gatot Subroto yang lokasinya berada di depan taman. 

BACA JUGA:Hari Jadi Kabupaten Pemalang, Adakan Kirab Budaya hingga Bazar UMKM

Petugas parkir Taman Patih Sampun Sirin menuturkan, banyaknya sepeda motor yang parkir di Taman Patih Sampun, karena keinginan anak sekolah, dengan alasan tempat parkir di sekolahnya penuh tidak mampu lagi untuk menampungnya. Sehingga anak-anak sekolah yang membawa sepeda motor menitipkannya di tempat parkir Taman Patih Sampun.

"Karena tempat parkir di sekolahnya penuh akhirnya banyak sepeda motor yang parkir di Taman Patih Sampun,"katanya.

BACA JUGA:Pemotor Jatuh Tertimpa Baliho Caleg DPR RI di Kabupaten Pemalang

Menurutnya, tempat parkir di sepanjang jalan depan Taman Patih Sampun itu resmi dari Dinas Perhubungan. Itu didasari adanya setoran retribusi parkir untuk masing-masing petugas Rp7.000 setiap hari. Di areal tempat parkir Taman Patih Sampun ada tiga petugas yang semuanya resmi dari Dinas Perhubungan.

Banyaknya sepeda motor milik anak sekolah yang parkir di Taman Patih Sampun, untuk retribusi parkirnya tidak ditentukan besarnya. Artinya sesuka hatinya anak itu mau ngasih berapa biaya parkirnya. Sehingga tidak ada paksaan harus membayar biaya parkir.

BACA JUGA:Korban Kecelakaan di Tol Kabupaten Pemalang Dievakuasi

"Banyaknya sepeda motor itu milik anak sekolah, maka kasihan jika harus ditarik biaya parkir. Jika ngasih ya diterima, jika tidak , maka tidak apa-apa,"ujarnya.

SMK Negeri 1 Pemalang melalui Humasnya Nurul saat dikonfirmasi membenarkan banyak anak didiknya yang parkir sepeda motor di Taman Patih Sampun. Karena ada aturan di sekolahnya bagi siswa yang belum mempunyai SIM, maka dilarang untuk membawa sepeda motor. Sehingga anak-anak itu menitipkan atau parkir sepeda motornya di Taman Patih Sampun. 

BACA JUGA:Stok Terbatas, Harga Jahe Naik di Kabupaten Pemalang Anjlok

Meskipun anak itu dilarang membawa sepeda motor bagi yang belum punya SIM, namun karena rumahnya jauh jadi anak tetap membawa sepeda motor. Hanya saja tidak dimasukkan ke tempat parkir sekolah tapi di Taman Patih Sampun.

Pihaknya mengaku serba salah dalam menyikapi persoalan tersebut. Disisi lain, kasihan kepada anak yang rumahnya jauh, disisi lain, ada aturan sekarang yang harus ditaati. Sehingga masalah ini, perlu dicarikan solusinya untuk memecahkan masalah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: