Bupati Tegal Apresiasi Pendidikan Guru Penggerak

Bupati Tegal Apresiasi Pendidikan Guru Penggerak

Bupati Tegal bersama pengurus PGRI dan kepala Dinas Dikbud bersholawat dipuncat peringatan HTU PGRI kemarin.-jateng.disway.id-Hermas Purwadi

SLAWI, DISWAY JATENG -  Apresiasi diberikan Bupati Tegal Umi Azizah terkait penggunaan aplikasi 'Platform Merdeka Mengajar' yang dipakai sebagai acuan dan berbagi antar guru, sehingga inovasi dalam pendidikan tidak terlambat dengan perubahan-perubahan yang ada di dunia.

Hal itu disampaikan disela acara puncak peringatan HUT PGRI ke 78 yang diisi dengan kegiatan PGRI Bersholawat di GOR Indoor Tri Sanja, Kamis 30 November 2023.

BACA JUGA:Petani Pantura Kabupaten Tegal dapat Bantuan Bibit Tanaman Melati

"Minimal aplikasi ini untuk menyelesaikan permasalahan di kelas. Sebab setiap kelas memiliki permasalahan yang berbeda-beda, dan guru dituntut memiliki inovasi dalam setiap jenis dan proses pembelajaran," ujarnya.

Menurutnya melalui gerakan Merdeka Belajar, gurulah yang menentukan dan diberi kebebasan menjadi co-creator kurikulum, di mana materi pembelajaran dapat dimajukan atau dimundurkan, menyesuaikan kemampuan siswa.

BACA JUGA:Siswa SMP Muhammadiyah 3 Kota Tegal Raih Perunggu di Kejuaraan Tapak Suci Nasional

"Selain itu, saya juga mengapresiasi pendidikan Guru Penggerak untuk mendorong lahirnya generasi pemimpin pembelajaran, kepala sekolah, dan pengawas sekolah yang mampu memimpin perubahan nyata. Di sisi lain, soal kesejahteraan guru juga terus kita tingkatkan melalui skema rekruitmen guru ASN PPPK untuk meningkatkan kesejahteraan para pendidik," cetusnya.

Terpisah, Ketua PGRI Kabupaten Tegal Akhmad Was'ari SPd MM menyatakan, acara puncak HUT PGRI dan Hari Guru Nasional  tahun ini  sengaja dikemas dalam gelar PGRI Bersholawat  untuk memanjatkan doa tasyakur agar PGRI  tidak mudah digoyang dan tetap kokoh berdiri.

BACA JUGA:Kado HUT Korpri, Brebes Raih Kabupaten Sehat dari Kementerian Kesehatan

"Sebelumnya dimalam Nuzul Qor'an sedikitnya 1.000 amalan mampu diselesaikan PGRI . Kami berharap PGRI  tetap kondusif, solid dan wajib mensukseskan pemilu 2024 demi keberlangsungan kehidupoan berbangsa dan bernegara," ungkapnya.

Dia juga memberi apresiasi kepada para guru atas jasa dan pengabdiannya selama ini dalam meningkatkan kualitas pendidikan, menjaga semangat, kreatifitas, dan inovasi pembelajaran.

Sejalan dengan tema Hari Guru Nasional 2023, “Bergerak Bersama, Rayakan Merdeka Belajar” kiranya ini bisa menjadi momentum kebersamaan yang tidak hanya memerdekakan murid karena bebannya yang lebih ringan setelah adanya pengurangan jumlah materi dan penekanan pemahaman yang mendalam, tapi juga memerdekakan guru dalam mengolah daya kreativitasnya, daya inovasinya untuk mengembangkan iklim dan pola pembelajaran yang menyenangkan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: