Asal Usul dan Misteri Gunung Prau yang Harus Kalian Ketahui, Salah Satunya Disebut Gunung Mayit!
misteri gunung prau--foto superlive
DISWAY JATENG - Gunung Paru merupakan salah satu gunung di Jawa Tengah yang menjadi favorit pendakian.
Mitos dan misteri Gunung Prau sepertinya belum banyak diketahui para pendaki. Gunung Prau sebagai salah satu gunung yang berada di kawasan dataran tinggi Dieng. Dataran tinggi ini sebagai batas diantara empat kabupaten, yaitu Kabupaten Tangkai, Kendal, Temanggung dan Wonosobo.
Gunung Prau berada di ketinggian 2.565 mdpl hingga terhitung gunung yang ramah untuk pendaki terutama buat pendaki pemula.
Salah satu cerita misteri yang terkenal di Gunung Prau adalah tentang adanya pintu gaib yang berbentuk Oyot Rimpang di jalur pendakian. Warga setempat meyakini bahwa pohon tersebut merupakan pintu menuju alam gaib, dan siapapun yang melewatinya akan tersesat dan berputar-putar di alam tersebut.
Banyak pendaki yang menilai bahwa panorama matahari terbit atau sunrise di Gunung Prau sebagai yang terbaik se-Asia Tenggara.
BACA JUGA:Gunung Prau: Menaklukkan Keindahan Puncak Tinggi Dieng, Keindahannya Bikin Tergila-gila
Asal usul
Ada dua versi cerita rakyat yang menjelaskan tentang asal-usul nama Gunung Prau ini. Versi pertama menyebutkan bahwa nama gunung ini diambil dari bentuknya yang menyerupai perahu. Dari kejauhan, Gunung Prau memang tampak seperti perahu yang sedang dibalik. Sementara lembah dan pemandangan sekitarnya tampak selayaknya terjangan ombak.
Sedangkan versi kedua menjelaskan bahwa asal-usul nama Gunung Prau diambil dari banyaknya sumber air di lokasi tersebut. Diketahui, Gunung Prau dan juga Dataran Tinggi Dieng memiliki kandungan sumber air yang berlimpah. Sumber-sumber air itu dapat disaksikan dengan banyaknya telaga dan mata air di kawasan tersebut.
Dibalik keindahannya, Gunung Prau rupanya mempunyai mitos dan misteri yang dipercaya oleh warga setempat, diantaranya :
1. Tempat Persemayaman Dewa
Dieng Plateau dikenal dengan sebutan hunian para dewa dan Gunung Prau berada dalam jajaran kawasan Dieng Plateau dan menjadi salah satu tempat persemayaman para dewa-dewa kuno.
Mitos dan misteri dari masyarakat setempat, para dewa ini dipercaya masih sering berkumpul dan titik kumpulnya ada di Candi Arjuno saat turun dari kayangan. Turunnya dewa biasanya juga terjadi saat diadakan semacam ritual, seperti ritual pemotongan rambut gimbal pada anak-anak yang ada di kawasan Dieng.
2. Terdapat Pintu Ghaib
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: