Ini Kata Pengamat tentang Suksesi Kepala DPUPR Kota Tegal yang Temui Kendala

Ini Kata Pengamat tentang Suksesi Kepala DPUPR Kota Tegal yang Temui Kendala

Abdulah Sungkar. Dokumentasi Pribadi --

DISWAYJATENG, TEGAL - Proses seleksi kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tegal terhenti karena jumlah peserta yang memenuhi syarat belum sesuai ketentuan. Dari beberapa pendaftar, diketahui hanya ada dua orang yang memenuhi persyaratan. Sementara untuk jumlah pendaftar syaratnya minimal adalah tiga orang pendaftar. 

Pengamat Perencanaan Kota yang juga Mantan Anggota DPRD Kota Tegal Periode 1999-2004 dan 2009-2014 Abdullah Sungkar menilai ini menandakan suksesi kepala DPUPR dari Ir Sugiyanto ke penggantinya mulai mengalami kendala. 

"Dari Ir Wahyudi ke Ir Gito Musriyono dan selanjutnya ke Ir Sugiyanto berjalan lancar dari pejabat internal. Suksesi dari Ir Sugiyanto ke penggantinya mulai ditemui kendala seperti sekarang ini," kata Sungkar, Rabu (9/8). 

Sungkar menyampaikan, jika yang sedang terjadi adalah kelangkaan sumber daya manusia sesuai jenjang kepangkataan jabatan kepala DPUPR, hendaknya mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi birokrasinya sejak awal karir mereka di staf pemerintahan Pemkot Tegal. 

"Sebab, para pegawai junior ini pada saatnya akan menjadi pejabat senior di pemerintahan Kota Tegal," terang Sungkar.

Namun jika sepi peminat karena pejabat Pemkot Tegal dan dari luar takut terlibat pekerjaan kedinasan yang rawan korupsi akibat pengalaman empirik yang mungkin pernah terjadi, semacam trauma kerja kedinasan, ini akan sangat memprihatinkan.

 "Pada satu sisi ini baik, tapi pada sisi lain membutuhkan pembinaan dan pengawasan yang lebih besar," pungkasnya .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: