Bingung Mau Buka Usaha Sampingan Di Kampung? Ini 3 Jenis Usaha Yang Cocok , Sehari Bisa Rp 700 Rbu

DISWAYJATENG – Memiliki banyak waktu luang diluar kesibukan sehari-hari membuat orang berfikir untuk mempunyai usaha sampingan di kampung. Dengan mempunyai usaha sampingan, diharapkan akan mendapatakan tambahan hasil yang lumayan.

Usaha sampingan tidak harus untuk orang yang berada di perkotaan saja. Di kampung pun anda bisa mempunyai usaha sampingan.

Tinggal di kawasan pedesaan atau kampung tidak menutup kemungkinan untuk bisa mendapatkan penghasilan tambahan dengan cara berjualan.

Melalui usaha jualan kuliner seharinya bisa mendatangkan keuntungan Rp700 ribu. Selagi kamu masih memiliki motivasi yang besar dalam memulai sebuah usaha, maka percayalah akan banyak peluang usaha yang terlihat.

Untuk membuka usaha di desa, terutama usaha kuliner tidak selalu membutuhkan modal yang besar. Lalu kamu juga tidak perlu langsung gas menyewa toko, membeli meja kursi dan perlengkapan segala macam untuk memulainya.

Cukup memanfaatkan peralatan yang ada saja kamu sudah bisa mulai menjalankannya. Bahkan sekarang untuk promosinya pun kamu juga bisa memanfaatkan media sosial saja.

Atau jika tidak ingin rugi kamu juga bisa buka usahanya dengan sistim pre-order, sehingga kamu membuat produknya ketika ada pesanan saja.

Maka dari itu pastikan kamu terus membaca artikel ini hingga akhir, untuk megetahui ide usaha apa saja yang bisa dijalankan sebagai usaha sampingan di kampung.

Berikut beberapa ide bisnis yang bisa kamu cobakan sesuai budget, yang dirangkum  dari laman  channel Youtube Inspirasi Pagi.

3 Usaha Jualan Kuliner di Kampung

1.     Jualan Tahu Genjrot

Tahu genjrot sejak dulunya sampai sekarang, jika kamu lihat peminatnya tidak pernah ada habisnya. Hal ini dikarenakan rasanya yang nikmat, dan membuat cepat bosan.

Apalagi rasanya yang pedas manis, membuat para penikmatnya terus merasa ketagihan memakannya. Asal kamu tahu pecinta tahu genjrot ini pun menjangkau semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Karena mayoritas orang sangat suka dengan makanan yang identik dengan pedas dan gurih.

Sehingga makanan satu ini sangat berpotensi untuk kamu jadikan sebagai sebuah peluang usaha, ditambah lagi setiap hari pecinta kuliner itu akan terus ada dan akan terus bertambah.

Keuntungan yang didapatkan dari usaha ini juga sangat menjanjikan untuk kamu coba, terlebih lagi untuk membuatnya tidaklah sulit.

Seperti yang dilansir dari channel Youtube Inspirasi Pagi mengatakan salah seorang pebisnis yang sukses di bisnis tahu genjrot yaitu Manto, di mana dalam sehari ia mampu meraup omset Rp 18 juta. Fantastis bukan!

Manto mengatakan untuk satu porsi tahu genjrot terdiri dari 15-20 cabe, sehingga yang menyukai jajanan ini adalah orang-orang yang sangat menyukai rasa pedas.

Namun, ia tetap bisa memenuhi permintaan pelanggan yang tidak suka tertalu pedas, dengan mengurangi cabenya.

Lalu untuk bumbunya itu ada air asam, gula merah, bawang merah, bawang putih, cabe rawit merah, dan cabe rawit hijau.

Konsumen yang datang pun terus bergantian, karena memang rasanya yang gurih dan lezat tadi. Hal ini pun membuat omset yang di dapat Manto jadi banyak.

Kamu pun juga bisa menerima hal serupa, jika mau mencoba membuka usaha yang sama di tempat tinggalmu. Mudahnya lagi kamu bisa membukanya di depan rumah, sehingga tidak perlu menyewa tempat lagi.

2.    Usaha Jualan Risoles Mayonaise

Usaha berikutnya yaitu jualan risoles mayonaise, yang merupakan salah satu jajanan varian risoles yang isiannya diberi mayonaise. Di mana biasanya risoles itu berisikan sayuran seperti wortel, kentang, mie, dan lainnya.

Varian mayonaise ini salah satu varian yang juga banyak diminati para pecinta kuliner.

Kamu sendiri pun tahu kalau semua kalangan menyukainya, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa.

Banyak yang menyebutnya risoles dengan kemasan modern, karena isian dengan mayonaise membuat rasanya lebih gurih. Banyak orang yang sukses dengan berjualan risol mayo ini.

Salah satunya seperti Fadilah Rizki yang konsisten dengan berjualan risol mayo, bahkan dalam sehari ia bisa peroleh omzet sebanyak Rp2 juta loh!

Harganya yang murah tambah rasanya yang lezat membuat orang-orang banyak menyerbu dagangannya.

Fadil juga mengaku dalam sebulan ia bisa meraup omzet hingga Rp60 juta, jika margin profitnya 40 persen.

Maka keuntungan bersih yang ia dapat adalah sekitar Rp24 juta. Wow banyak sekali bukan!

Ternyata lokasi berjualannya yang berada di dekat kampus dan sekolah, juga mempengaruhi penjualannya. Kebanyakan pelanggannya pun adalah mahasiswa dan pelajar.

Jadi tidak bisa dipungkiri juga jika omzet per bulan yang didapatkan bisa puluhan juta, dan dagangannya bisa ludes dalam satu hari berjualan saja.

Melihat hal ini bisa disimpulkan bahwa memperhatikan lokasi berjualan itu sangat penting untuk meningkatkan omzet penjualan.

Sehingga usaha ini sangat menjanjikan jika kamu melakukannya dengan konsisten, kamu juga tidak perlu khawatir ketika tidak bisa membuatnya.

Karena sekarang kamu bisa dengan mudah mencari tutorialnya di Youtube, di sana sangat banyak tutorial-tutorial makanan yang bisa kamu cobakan.

3.    Usaha Jasuke

Usaha jagung susu keju atau yang disebut dengan JASUKE semakin lama semakin banyak diminati oleh orang-orang. Karena memang tidak sedikit masyarakat yang menyukai rasa manis dari jajanan satu ini.

Jadi wajar saja jika mereka yang memiliki jiwa pengusaha langsung tertarik untuk memulainya, apalagi peluanya juga sangat besar.

Nah salah satu yang berhasil di bisnis ini adalah Agus Samsudin, yang berhasil menjual sebanyak 80 cup jasuke setiap harinya dengan harga Rp5000 per cup.

Jika diestimasikan sehari Agus bisa dapat omzet Rp 400 ribu, bahkan di hari-hari tertentu ia bisa dapat Rp700 ribu dan sebulannya dapat omzet sekitar Rp12 juta.

Dengan harga Rp5000 ribu diberi isian jagung komplit keju dan susu, sudah sangat terjangkau. Wajar saja jika banyak yang mau membeli, apalagi bagi mereka yang mencintai manis-manis. Terutama ibu-ibu, remaja, dan anak-anak itu suka banget dengan jajanan yang manis.

Lalu Apa Keunggulan Menjalankan 3 Usaha Ini?

Okey sebelum berani membuka usaha jualan di atas kamu pasti bertanya-tanya, apa yang membuat kamu harus memilih 3 ide ini? Apa yang menjamin usaha ini benar-benar menjanjikan?

Perlu kamu ketahui 3 usaha ini punya beberapa keunggulan yang membuat kamu jadi yakin mencobanya. Apalagi jika ini kamu jadikan sebagai usaha sampingan di kampung halaman.

Percaya tidak percaya, membuka usaha kuliner di desa itu akan disambut luar biasa oleh masyarakat, apalagi jika kamu membuka jenis kuliner yang terbilang masih baru.

Bagaimana kamu mampu menarik pelanggan itu juga bisa mempengaruhi daya jual beli produkmu. Modal untuk membuka usaha ii juga terbilang masih kecil.

Untuk mendapatkan bahan dan peralatannya pun tidak sulit, seperti jagung, tahu, mayonaise, dan kulit risol.

BACA JUGA:Jangan Anggap Remeh Ide Usaha yang Satu Ini! Usaha Camilan Makaroni, Sebulan Bisa Untung Rp 27 Jutaan Lho Gak

Itulah beberapa rekomendasi peluang bisnis jangka panjang yang bisa kamu jadikan pertimbangan, untuk mulai membangunnya. Jangan pernah ragu untuk memulai meski kamu baru pemula.

Itulah bagaimana caranya memulai usaha sampingan di kampung. Semoga informasi tersebut dapat bermanfaat bagi anda.(*)

 

Sumber: