Miris! Bangunan Sekolah Rusak, Siswa SDN Sridadi 01 Brebes Ikuti Ujian PTS di Masjid

Miris! Bangunan Sekolah Rusak, Siswa SDN Sridadi 01 Brebes Ikuti Ujian PTS di Masjid

Sejumlah siswa kelas V SD Negeri Sridadi 01 Kecamatan Sirampog mengikuti PTS di masjid sekitar.-Eko Fidiyanto-Radar Brebes

BREBES, (DiswayJateng.id)- Puluhan siswa-siswi Kelas V SD Negeri Sridadi 01, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes mengikuti pelaksanaan Penilaian Tengah Semester (PTS) di sebuah masjid, Senin (19/9). Tes yang dilakukan di masjid tersebut lantaran ada beberapa ruang kelas yang kondisinya rusak dan menghambat kegiatan belajar mengajar (KBM). 

BACA JUGA:Tanah Bergerak di Sirampog Rusak Sejumlah Rumah Warga

BACA JUGA:Miris, 2 Tahun Siswa di Brebes Ini Kesulitan Akses Penyeberangan, Jembatan Putus Belum Diperbaiki

Dihubungi melalui sambungan telpon genggamnya, Kepala SDN Sridadi 01, Samsudin mengatakan, saat ini pihak sekolah tengah melaksanakan PTS. Namun, lantaran ada beberapa ruang kelas yang kondisinya rusak, sehingga siswa kelas V terpaksa mengikuti PTS di masjid terdekat.

"Ada 30 siswa-siswi kelas V yang mengikuti kegiatan PTS di masjid. Ini dikarenakan ada beberapa ruang kelas yang rusak dan tidak bisa digunakan," ujarnya.

BACA JUGA:Pengerjaan Rehab Sekolah Rusak di Kudus Capai 50 Persen

Diketahui, ada empat ruang kelas di SDN Sridadi 01, Kecamatan Sirampog kondisinya sangat memprihatinkan. Keempat ruang kelas tersebut kondisinya mengalami kerusakan yang parah dan nyaris ambruk. Dia mengungkapkan, kondisi tersebut sudah terjadi sejak dua tahun terakhir. Dan hingga saat ini kondisinya dua dari empat ruangan yang rusak itu tidak dapat digunakan. "Beberapa waktu lalu dari Dinas Pendidikan meninjau ke sini. Dan bilang akan diperbaiki secepatnya," jelasnya.

Samsudin menambahkan, untuk mensiasati KBM sehari-hari, ada satu kelas yakni Kelas V belajar di teras masjid untuk kegiatan belajar. Sementara, informasi yang diterima, kerusakan di empat ruangan tersebut seprti kondisi bangunan miring, bagian lantai pecah dan retak parah membentuk lubang, bagian dinding retak merenggang dari bagian tembok lainnya. Kodnisi ini akibat adanya pergerakan tanah di sekitar lokasi bangunan beberapa waktu lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radar brebes