Ternyata Penyebab Cuaca Panas Akibat Gerak Semu Matahari
TEGAL (Disway Jateng) - Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tegal menyebut cuaca panas yang saat ini dirasakan di wilayah Tegal Raya (Tegal Brebes dan Slawi) disebabkan beberapa faktor, diantaranya gerak semu matahari.
Demikian dikatakan Prakirawan BMKG Tegal Sri Nur Latifah, Selasa (10/5).
Menurutnya, fenomena ini terbagi dua, yakni gerak semu harian matahari akibat rotasi bumi dan gerak semu tahunan matahari akibat revolusi bumi.
"Pada kenyataannya matahari tidak benar-benar bergerak, namun seolah bergerak lantaran ada rotasi (bumi berputar pada porosnya) dan revolusi bumi (bumi berputar mengelilingi matahari). Demikian yang terjadi," terangnya.
Latifah menambahkan seiring dengan perubahan musim tersebut, maka suhu udara pun berubah sesuai dengan posisi semu matahari. Karena itu, di beberapa wilayah di Indonesia.
"Termasuk diantaranya di wilayah Tegal Raya, yang beberapa hari terakhir udara dan cuaca sangat panas. Bahkan saat malam hari," ulasnya.
Posisi semu matahari yang sudah berada di wilayah utara ekuator dan menyebabkan pertumbuhan awan hujan sangat berkurang, serta dominasi cuaca yang cerah dan tingkat per awanan yang rendah.
"Sehingga, penerimaan sinar matahari ke permukaan bumi terjadi optimal yang membuat masyarakat merasakan suhu cukup terik pada siang hari," jelasnya. (gus/wan)
Editor : Sekhun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: