Alun-alun Pemalang Dikebut Pembangunannya untuk Upacara Kemerdekaan

Alun-alun Pemalang Dikebut Pembangunannya untuk Upacara Kemerdekaan

CEK - Kabid Kawasan Pemukiman Disperkim Pemalang saat mengecek pembangunan alun-alun Pemalang.Foto:M Ridwan/diswayjateng.id--

PEMALANG, diswayjateng.id - Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Pemalang mengebut pembangunan sementara Alun-alun Pemalang.

Hal tersebut dilakukan sebagai persiapan pemerintah daerah jelang pelaksanaan upacara kemerdekaan pada Agustus 2025 nanti.

Kabid Kawasan Pemukiman Disperkim Kabupaten Pemalang Ratih Hidayati menyebut, pelaksanaan pembangunan sementara dilaksanakan pada dua tahapan. Yaitu swakelola dan penganggaran setelah perubahan tahun ini.

“Tahapan swakelola awal ini dilakukan untuk mengebut pelaksanaan Upacara Kemerdekaan pada Agustus mendatang,” katanya.

BACA JUGA:Disperkim Rapikan dan Bersihkan Alun-alun Pemalang

BACA JUGA:Pembersihan Alun-alun Pemalang Terus Dikerjakan

Untuk penganggaran swakelola ini total yang digunakan sebesar Rp25 juta, dengan titik pembangunan yaitu pengecoran area tengah pada tiang bendera yang mengalami pecah lantai dan penanaman pohon Tabebuya dan Bougenvillia.

Selain itu, pencabutan bonggol atau akar pohon yang sebelumnya di tebang juga menjadi bagian dalam penanganan pembangunan alun-alun.

“Pembangunan tahap ini kita fokus untuk menyiapkan jelang upacara kemerdekaan, secara swakelola nilai pembangunan hanya Rp25 juta. Selanjutnya setelah perubahan APBD 2025 baru dianggarkan sekitar Rp200 juta dan 2026 mendatang pembangunan lebih masif lagi,” terangnya.

Plt. Kepala Disperkim Kabupaten Pemalang Prasetyo menjelaskan, sejak pertengahan Juni 2025 ini pihaknya sedang mengebut pelaksanaan pembangunan. Di mana setelah kejadian pohon tumbang pada Idul fitri lalu, seluruh pohon tua di kawasan alun-alun ditebang oleh Pemkab dan direncanakan penataan ulang.

BACA JUGA:CFD di Alun-alun Pemalang Dihentikan Sementara

BACA JUGA:Anggota DPRD Desak Polisi segera Lakukan Proses Hukum Penyebab Tumbangnya Pohon di Alun-alun Pemalang

“Benar itu kita kebut, atas intruksi Bupati Pemalang (Anom Widiyantoro). Kalau sekarang itu pembangunan sementara untuk menunjang pembangunan yang lebih luas pada 2026 mendatang,” tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: