Melalui kolaborasi ini, diharapkan terbentuk jalur pembinaan berkelanjutan dari SSB menuju tim utama PSIS, bahkan hingga level internasional, sehingga klub tidak lagi bergantung pada pembelian pemain berbiaya tinggi.
Sementara itu, CEO PSIS Datu Nova Fatmawati menyambut baik dukungan penuh dari Pemkot Semarang. Ia menegaskan bahwa manajemen baru memilih target realistis sebagai langkah awal.
“Target kami realistis, bertahan di Liga 2 musim ini adalah langkah pertama. Kami sadar posisi di dasar klasemen, tapi dengan kolaborasi erat Pemkot dan dukungan suporter tulus, kami yakin bisa bangun fondasi kuat untuk bangkit musim depan,” tegas Datu Nova.
Audiensi tersebut ditutup dengan kesepakatan untuk menjaga komunikasi yang terbuka dan berkelanjutan. Sinergi antara pemerintah sebagai fasilitator kebijakan, manajemen sebagai pengelola profesional, dan suporter sebagai ruh tim diyakini menjadi fondasi kuat bagi kebangkitan PSIS Semarang ke depan.