
TEGAL, diswayjateng.id - Prodi Farmasi Poltek Harber menyelenggarakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk 'Peningkatan Pengetahuan Penggunaan Obat yang Benar (DAGUSIBU)'. Bagi siswa SMA Al-Irsyad Kota Tegal. Kegiatan itu diikuti puluhan siswa dari berbagai jenjang kelas.
Kegiatan dipimpin oleh Meliyana Perwita Sari, selaku ketua tim pelaksana, dengan dukungan dosen Akhmad Aniq Barlian, Tya Muldiyana, dan Resi Maidina Ulfa. Turut serta lima mahasiswa semester 4 dan 6 dari Prodi D3 Farmasi.
Menurut WHO (2023), penggunaan obat tanpa resep atau pengawasan medis menjadi salah satu penyebab utama meningkatnya resistensi antimikroba.
Dalam kegiatan ini, materi disampaikan secara interaktif dengan bahasa sederhana namun berbasis ilmiah.
BACA JUGA:Poltek Harber Tegal Gandeng WKJ Kalibakung
BACA JUGA:Prodi Akutansi Poltek Harber Gelar Pelatihan Software Accurate
Peserta dikenalkan pada jenis-jenis obat, cara membaca etiket, pentingnya menyelesaikan dosis antibiotik, hingga cara menyimpan dan membuang obat dengan benar. Sesi praktik berupa analisis label obat, kuis, dan diskusi menjadi bagian dari metode belajar aktif.
Guru pendamping, Lina Soimatun, menyambut positif kegiatan itu, seperti ini memiliki banyak manfaat bagi para siswanya.
Kegiatan PKM dari Poltek Harber, khususnya Prodi Farmasi, sangat bermanfaat bagi siswa
kami. Selain menambah wawasan, ini juga menjadi pengenalan awal terhadap dunia perkuliahan dan profesi kesehatan. "Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilanjutkan dan melibatkan prodi lainnya," ujarnya.
BACA JUGA:Poltek Harber Hadir di Slawi Ageng Expo 2025, Gratiskan Biaya Pendaftaran Mahasiswa Baru
Siswa pun memberikan tanggapan positif, Dinda Natasyafira menyebut kegiatan ini menambah pengetahuan tentang dunia farmasi. Nadia Safira Falah menilai penjelasan mudah dipahami dan hanya menyarankan peningkatan kepercayaan diri pembawa acara.
Arsyifa Soraya Nasution menyukai sesi kuis dan menyarankan penambahan media audiovisual agar lebih menarik.
Diharapkan kegiatan ini menjadi awal dari gerakan edukasi yang lebih luas tentang