Faiz dan Suyono juga berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya dengan menurunkan angka pengangguran.
"Kami akan memberikan pelatihan gratis berbasis ekologi industri, mengingat Batang memiliki kawasan industri yang cukup potensial. Program link and match antara dunia pendidikan dan dunia industri akan menjadi salah satu langkah konkrit kami," terang Faiz.
Selain itu, pemberdayaan UMKM dan pariwisata juga menjadi fokus utama.
"UMKM adalah sektor penting yang menyerap banyak tenaga kerja di Batang. Kami akan mendorong daya saing UMKM dan mempromosikan pariwisata agar semakin banyak masyarakat yang berkunjung, sekaligus memberikan dampak pada ekonomi lokal," lanjutnya.
Terkait infrastruktur, Faiz mengakui adanya tantangan, seperti jalan berlubang yang membutuhkan perhatian segera pasca cuaca ekstrem.
"Memang ini menjadi prioritas kami, terutama jalan-jalan yang sangat mendesak untuk diperbaiki. Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi untuk mempercepat perbaikan, salah satunya di jalur pantura," ujarnya.
Sebagai Wakil Bupati, Suyono mengimbau masyarakat Batang untuk menjaga kondusivitas pasca-pemilu.
"Pemilu sudah selesai sejak November lalu. Sekarang saatnya kita bersama-sama membangun Batang, lebih ramah, lebih positif, dan lebih berpikir ke depan," ajaknya.
Dengan semangat kebersamaan, Faiz dan Suyono siap membawa Batang menuju perubahan yang lebih baik, dengan fokus pada pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.