SEMARANG, Diswayjateng.id- DPD PDI Perjuangan Jateng menginisiasi gerakan tanam pohon pendamping beras sebagai hadiah khusus dalam memperingati ulang tahun Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, yang tahun ini genap berusia 78 tahun.
Bendahara DPD PDIP Jawa Tengah, Agustina Wilujeng Pramestuti, menyatakan bahwa gerakan tanam pohon pendamping beras ini juga menjadi bagian dari rangkaian HUT ke-52 PDI Perjuangan.
"Kami ingin menunjukkan kepada Ibu Megawati bahwa anak-anak beliau terus berupaya mendukung ketahanan pangan, sesuai dengan arahan beliau. Ini adalah bukti bakti kami sebagai kader partai," ujar Agustina saat ditemui awak media di Kantor DPD PDIP Jateng, Panti Marhaen, Kamis (23 Januari 2025
Sebagai kado ulang tahun Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri, DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah menggelar ‘’Kontes Pendampingan Menanam Pohon 10 Bahan Pangan Pendamping Beras’’.
BACA JUGA:PDIP di Persimpangan: Oposisi atau Mitra Pemerintah?
BACA JUGA:Agustina Wilujeng: Semarang Itu Unik dan Memiliki Corak yang Wow
Kontes tanam pohon pendamping beras ini melibatkan para anggota Fraksi PDIP di DPRD Jawa Tengah, DPRD kabupaten/kota, kepala daerah, dan wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan.
"Setiap peserta diwajibkan mendampingi kelompok tani untuk menanam pohon bahan pangan pendamping beras seperti singkong, jagung, pisang, sagu, hingga sorgum" katanya
Menurut Agustina, bahan pangan pendamping beras memiliki nilai ekonomi tinggi, tetapi kurang mendapat perhatian akibat dominasi konsumsi beras di masyarakat.
"Kami ingin mendorong diversifikasi pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani. Ini bukan sekadar wacana, tetapi aksi nyata PDI Perjuangan," tambahnya.
BACA JUGA:Perayaan HUT ke-52 PDIP: Simbol Kebersamaan dan Pengorbanan
BACA JUGA:PDIP Rayakan HUT Ke-52, Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat Meski Telah Dipecat
Gerakan tanam pohon pendamping beras ini selaras dengan visi Megawati yang kerap mengingatkan pentingnya kedaulatan pangan, terlebih sejak pandemi Covid-19.
Dalam berbagai kesempatan, Megawati mengutip Bung Karno, bahwa perut rakyat harus kenyang untuk menjaga kejernihan berpikir. Oleh karena itu, ketersediaan bahan pangan pendamping beras menjadi prioritas.
Sebagai tindak lanjut, DPD PDIP Jateng menyatakan komitmennya untuk terus menggalakkan budidaya 10 bahan pangan utama pendamping beras, seperti singkong, ubi, hanjeli, porang, dan lainnya, yang sebagian besar cocok dibudidayakan di Jawa Tengah.