Warga setempat menyambut baik peresmian jembatan ini. "Saya senang dengan diresmikannya Jembatan Sucipto Suwigo karena lebih aman dan nyaman saat dilintasi," ujar Isti, warga Desa Rejosari, Kabupaten Magelang.
BACA JUGA:7 Destinasi Wisata Keluarga di Magelang yang Mempesona
BACA JUGA:Non Stop, Aparat Bersama Warga Bangun Jembatan Darurat Winong Sragen
Hal serupa diungkapkan Mukhodim, warga Kecamatan Bandongan, yang menyatakan bahwa jembatan baru ini akan memudahkan akses warga yang sehari-hari berjualan di kota.
"Terima kasih kepada pemerintah yang sudah membangun jembatan ini," katanya
Selain meresmikan jembatan, Nana juga meresmikan jalan akses Operasional Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kabupaten Magelang .
Jalan sepanjang 1,57 km terletak di Desa Rejosari dan Desa Gandusari, Kecamatan Bandongan, dengan nilai kontrak sebesar Rp29,09 miliar.
BACA JUGA:Bupati Pemalang Resmikan TPST Desa Randudongkal
BACA JUGA:Pemkab Pemalang Uji Coba TPST di Desa dan Kecamatan
Menurut Nana, akses jalan ke TPST sangat penting sebagai prasyarat untuk pembangunan TPST Regional yang akan didanai oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum, dengan anggaran sekitar Rp250 miliar.
TPST ini akan dibangun di lahan seluas 12,72 hektare dan diproyeksikan mampu mengolah hingga 200 ton sampah per hari.
Nana berharap, TPST tersebut dapat menyelesaikan masalah sampah lintas Kabupaten dan Kota Magelang serta dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar di pabrik semen.