BATANG, diswayjateng.id - Event tahunan Jelajah Alas Roban di Batang akan kembali digelar pada 21-22 Desember 2024 dengan melibatkan Pemerintah Kabupaten Batang. Hal itu disampaikan Nur Faizin, anggota Komisi D DPRD Kabupaten Batang.
Ia menyebut Jelajah Alas Roban tak hanya menjadi hiburan bagi pecinta Jeep, tetapi juga peluang untuk menghidupkan kembali destinasi wisata yang mulai kehilangan pamornya, seperti Bukit Sri Gunung.
Dulu Bukit Sri Gunung di kawasan Alas Roban selalu ramai, baik pengunjung harian maupun kegiatan mingguan. Sekarang sudah sepi. Kita perlu promosi ulang agar tempat-tempat wisata di Batang dikenal lagi," ujarnya, Kamis 28 November 2024.
Menurutnya, keterlibatan Pemda Batang dalam agenda Jelajah Alas Roban adalah langkah strategis. Disparpora Kabupaten Batang turut mendukung penuh, dengan tujuan utama mendongkrak kunjungan wisatawan ke berbagai lokasi wisata buatan yang potensial.
BACA JUGA: Seram! Ini Dia Cerita Misteri di Alas Roban, Ada Sosok Pemburu Tumbal dan Larangan Menengok Belakang
BACA JUGA: Tidak Hanya Angker, Ada Sisi Lain Alas Roban yang Perlu Diketahui!
"Kegiatan ini sangat efektif untuk mempromosikan wisata lokal yang mulai dilupakan masyarakat,khususnya di wilayah Alas Roban," imbuh Faizin, yang juga menjabat Ketua Indonesian Off-Road Federation (IOF) Batang.
Tahun lalu, sebanyak 157 peserta dari berbagai daerah di Pulau Jawa ikut serta. Jalur ekstrem Alas Roban yang kerap dikaitkan dengan cerita mistis ternyata menyimpan pesona tersendiri, terutama bagi penggemar olahraga off-road.
Tak hanya menarik wisatawan, Faizin menilai Jelajah Alas Roban bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal.
"Kegiatan seperti ini mampu membuka simpul ekonomi baru di kawasan yang terkenal dengan Alas Roban, dari UMKM hingga sektor informal di sekitar tempat wisata," tegasnya.
BACA JUGA: 3 Cerita Horor dan Mistis Alas Roban yang Paling Menyeramkan, Terkenal Angker!
BACA JUGA: 5 Kisah Mistis dan Mitos Alas Roban yang Menyeramkan dan Jarang Diketahui
Dengan start dan finish di Bukit Sri Gunung, event ini diharapkan dapat meningkatkan pamor destinasi yang mulai meredup. Lokasi ini sebelumnya kalah bersaing dengan tempat wisata baru di kawasan lain.
Kepala Disparpora Kabupaten Batang, Ulul Azmi, optimis bahwa Jelajah Alas Roban akan menjadi daya tarik besar.
"Event ini menjadi peluang emas untuk memperkenalkan wisata Batang secara lebih luas. Harapan kami, kunjungan wisatawan meningkat signifikan," jelasnya.