KLATEN, diswayjateng.id - Tiga orang pemuda yang merupakan pelaku pembacokan terhadap seorang remaja di Klaten, berhasil dibekuk aparat Kepolisian Polres Klaten. Ketiga pelaku tersebut yakni RD (16), DAW (16), dan DAW (17).
Polisi dari Unit Reskrim Polsek Karangnongko berhasil menangkap tiga pelaku yang berasal dari Kecamatan Karangnongko dan Kebonarum. Polisi juga mengamankan dua celurit yang digunakan dalam aksi tersebut.
"Barang bukti senjata tajam kami amankan pada Minggu malam. Ada dua celurit yang digunakan oleh pelaku," Kapolsek Karangnongko, AKP Sapto Nugroho, saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 12 November 2024.
Ketiga pelaku tersebut diduga melakukan pembacokan menggunakan senjata tajam berupa celurit, dengan korban remaja berinisial YTB (13) warga Jatinom, Kabupaten Klaten pada Sabtu, 9 NOvember 2024, lalu.
BACA JUGA:Disangka Gila, Tersangka Pembacokan Imam Masjid Lancar Peragakan 18 Adegan
BACA JUGA:Ironi ! Korban Pembacokan Imam Masjid di Sragen Ternyata Sudah Merawat Pelaku Bertahun - Tahun
Dikatakannya, pelaku menduga korban adalah pelaku klitih atau tindak kekerasan di jalan, sehingga langsung membacoknya.
“Pelaku awalnya nongkrong di dekat Taman Lampion. Ketika korban melintas, mereka menduga korban adalah pelaku klitih dan langsung menyerangnya, padahal korban hanya pulang setelah makan,” ungkap Sapto.
Menurutnya, antara pelaku dan korban tidak saling kenal. Pelaku mengaku membawa senjata tajam sebagai bentuk antisipasi dari aksi klitih, namun akhirnya justru salah sasaran dan melukai korban yang tidak bersalah. Terkait kasus ini, pihaknya masih melakukan pendalaman lebih lanjut
Informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, korban bersama teman-temannya baru saja selesai makan di sebuah warung di Puluhwatu, Desa Demakijo.
BACA JUGA:Anggota Polres Tegal Dibacok Golok, Ini Komentar Kapolres
BACA JUGA:Tawuran Pemuda di Brebes; 1 Tewas Kena Bacok, 4 Luka-luka di RS
Saat perjalanan pulang, rombongan korban melintas di sekitar Taman Lampion, dan bertemu dengan sekelompok pemuda yang tiba-tiba menyerang mereka.
Korban, yang sedang dibonceng oleh temannya, tiba-tiba dibacok oleh salah satu pelaku dengan celurit, mengakibatkan dua luka serius di bagian punggung. Korban segera dibawa ke RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten untuk mendapat perawatan medis.