Dokter Muda di Baturaja Ditemukan Tewas Gantung Diri di Ruang Praktik

Kamis 24-10-2024,05:00 WIB
Reporter : Alisa Septiana Zulfa
Editor : Rochman Gunawan

OGAN KOMERING ULU.jateng.disway.id - Seorang dokter berinisial MR (35) ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tergantung di ruang praktiknya yang terletak di Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan. Pihak kepolisian menduga bahwa korban sengaja mengakhiri hidupnya.

Korban ditemukan di ruang praktik yang berada di belakang rumahnya di Baturaja Timur pada Senin sore, 21 Oktober. Tiga perawat yang bekerja bersamanya merasa curiga karena MR tidak keluar meskipun jam praktik telah dimulai.

BACA JUGA:Guru Honorer di Sukabumi Viral karena Jadi Pemulung, Kini Dapat Hadiah Umrah

Salah satu perawat mencoba memanggilnya, namun tidak mendapatkan respons. Mereka kemudian memutuskan untuk membuka pintu ruang praktik dan terkejut mendapati korban sudah dalam keadaan tergantung dengan seutas tali.

Kejadian ini membuat para saksi panik dan menarik perhatian tetangga yang segera berkumpul di lokasi. Tak lama setelah itu, pihak kepolisian tiba untuk mengevakuasi jenazah dan melakukan olah tempat kejadian perkara.

"Benar, kejadian ini terjadi kemarin sore," kata Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni, pada Selasa, 22 Oktober.

Imam menjelaskan bahwa kematian korban diduga merupakan kasus gantung diri, meskipun penyidik masih perlu melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti kematiannya.

Berikut adalah beberapa fakta yang telah terungkap mengenai kasus dokter gantung diri di Baturaja Timur, OKU yang dilansir dari SINDOnews. Berikut f akta Kasus Dokter Gantung Diri di Baturaja OKU.

1. Ditemukan Oleh Tiga Perawat

Jasad dokter MR ditemukan oleh tiga perawatnya, yaitu Yunizar Hardianti (22), Chyintia Lidayana (27), dan Aprilianti Putri (23).

Mereka menemukan jenazah mendiang di salah satu ruang praktik yang terletak di Kelurahan Sukaraya, Kecamatan Baturaja Timur, OKU.

BACA JUGA:Viral, Video Yanti TKW Taiwan Durasi 1 Menit 49 Detik Hebohkan Warganet

Penemuan korban MR ini berawal dari kecurigaan para perawat setelah menyadari bahwa dokter tersebut tidak hadir pada jam praktik yang telah ditentukan. Salah satu perawat kemudian mencoba memanggil korban di dalam ruang praktik, namun tidak mendapatkan jawaban. Akhirnya, perawat tersebut masuk ke dalam ruangan dan menemukan kondisi dokter yang sudah tergantung dengan seutas tali. 

2. Polisi Melakukan Penyelidikan

Sementara itu, pihak Kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan terkait kasus dokter yang diduga bunuh diri tersebut. Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian ini.

Kategori :