SRAGEN, diswayjateng.id - Bakti Ida Hutami mengatakan anak muda adalah penggerak peradaban bangsa dan pembangunan kemajuan daerah.
Hal tersebut yang mendorong dirinya terjun ke dunia politik bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) hingga terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Sragen pada Pemilu 2024.
Ia pun kini resmi menjadi anggota DPRD Kabupaten Sragen periode 2024-2029 setelah menjalani pelantikan di gedung paripurna DPRD Sragen beberapa bulan yang lalu.
Anggota DPRD Sragen dari daerah pemilihan (Dapil) Dua yang meliputi Kecamatan Kalijambe, Gemolong, Plupuh ini mengaku siap memperjuangkan hak-hak masyarakat, terutama generasi muda.
“Ke depan, dengan era digitalisasi saat ini saya berharap kedepan handphone bukan lagi sekedar alat komunikasi, tetapi juga menjadi lumbung rejeki. Maka dari itu, saya akan menyerap seluruh aspirasi masyarakat, khususnya generasi muda. Mulai bidang pendidikan, ekonomi kreatif, hingga kesejahteraan sosial. Tentu yang paling utama adalah infrastruktur,” ujar Bakti Ida Hutami.
Melihat kemajuan era digital dan potensi ekonomi yang kreatif. Terlebih lagi diwilayah Kecamatan Kalijambe yang merupakan kawasan industri kerajinan mebel, ia pun mengajak generasi muda di wilayah Kalijambe untuk terlibat aktif dalam berbagai ruang strategis.
Sebab, kata dia, peran anak muda sangat vital dalam proses pembangunan bangsa ke depan.
“Saya mencalonkan diri di DPR ini tentu untuk membuktikan bahwa anak muda bisa berkontribusi dalam proses politik, berkontribusi dalam proses demokrasi, tentunya dengan gagasan dan solusi baru,” ucapnya.
Menurut dia, tantangan yang dihadapi adalah minimnya ruang kepercayaan bagi generasi muda untuk berpartisipasi.
“Sejatinya anak muda adalah penggerak peradaban bangsa dan pembangunan kemajuan daerah,” katanya.
Maka, perlu adanya dukungan bagi generasi muda, bukan hanya sebagai ruang kreasi, tetapi juga ruang untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah, ucapnya.
Perempuan yang pertama kali terpilih di kursi legislatif ini berharap dapat berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan dalam proses pembangunan dan kemajuan di wilayah Kalijambe.
Sehingga, generasi muda Kalteng memiliki kesempatan berpartisipasi, yang pada gilirannya akan meningkatkan kapasitas mereka serta mendorong kreativitas dan inovasi sebagai motor penggerak pembangunan.
“Oleh karena itu, dengan semangat baru, saya siap menjadi jembatan menjadi aspirasi bagi anak muda untuk kemajuan ekonomi,” kata dia.