KUDUS, diswayjateng.id- Tim putri SDN Jambean 02 Kabupaten Pati kembali meraih podium tertinggi sebagai juara MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 3 2024 di Kelompok Umur (KU) 10. kali kejuaraan ini berlangsung di Supersoccer Arena, Rendeng Kudus, Minggu 29 September 2024 .
Kesuksesan yang direngkuh tim sepak bola pelajar putri asal Kabupaten Pati ini, setelah dalam laga final mengulingkan lawan terberat mereka, yakni SD Muhammadiyah Birrul Walidain A asal Kudus dengan skor 3-2.
Selain tim Pati sebagai pemegang juara di KU-10, SDUT Bumi Kartini Jepara untuk ketiga kalinya sukses mempertahankan gelar juara MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 3 2024 di Kelompok Umur (KU) 12.
BACA JUGA: Incar Juara Milklife Soccer Challenge Series 3, Ribuan Pesepakbola Putri Serbu Kota Kudus
Tim SDUT Bumi Kartini ditahbiskan juara, setelah berhasil kembali mengalahkan SDIT Al Islam Kudus dengan skor 4-1 di laga final.
Dalam pertandingan KU 12, SDUT Bumi Kartini Jepara membuka keunggulan di menit ke-6 melalui Rere Zenita Farza. Lalu gol kedua, disusul Rara Zenita Fatin usai mendapatkan assist oleh rekannya.
Tertinggal 2 gol, Tim SDIT Al Islam Kudus tampil lebih agresif menekan garis pertahanan lawan. Hasilnya, wakil Kudus ini mencuri gol melalui tendangan penalti yang dieksekusi Alesha Farzana Aznii Putri Aji.
Memasuki babak kedua, duo Rara dan Rere kembali menampilkan penampilan gol melalui skema penyerangan yang apik. Rere tendangan langsung menukik gawang, serta Rara memanfaatkan celah terbuka di depan gawang.
Hingga wasit meniup peluit panjang, skor 4-1 menandai SDUT Bumi Kartini Jepara sebagai juara bertahan MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 3 2024.
Tentu kemenangan ini menjadikan Kartini-kartini muda asal Jepara ini sukses mencatatkan hattrick. Lantaran tiga kali juara berturut-turut dalam gelaran MilkLife Soccer Challenge yang diadakan di Kudus sepanjang tahun 2024.
Beralih ke laga pamungkas sektor KU 10, upaya perebutan gelar juara juga berjalan seru. Tepat setelah kickoff, pemain depan SD Muhammadiyah Birrul Walidain A, Devina Evelyn Utomo melakukan tendangan jauh tepat menuju gawang. Namun tak mampu menahan olen kiper SDN Jambean 02 Pati, Faliha Talloi Carena.
Papan skor pun langsung berubah 0-1 untuk wakil Kudus. Tertinggal gol, tak membuat para punggawa SDN Jambean 02 Pati menyerah.
Pada menit ke-8, Hafiza Khaira Lubna Lista mampu memecah kebuntuan dengan memanfaatkan lengahnya kiper SD Muhammadiyah Birrul Walidain A, Aqilla Anindita Khairinniswa, yang tak mampu menahan bola yang menuju pojok gawang.
BACA JUGA: Menang Perdana 1-0 Atas Persekat, Persiku Merangsek Naik Peringkat 5 Klasemen Grup B
Hafiza dan kawan-kawannya berhasil menggandakan gol satu menit berselang, yang membuat kedudukan menjadi 2-1 untuk wakil Pati saat turun minum.
Di babak kedua, Hafiza lagi-lagi meyimbang gol hattrick. Skor unggul 3-1 bertahan hingga perluit panjang pertandingan tanda selesai dibunyikan, SDN Jambean 02 Pati menang.
Bagi Hafiza, kemenangan atas wakil Kudus ini menjadi catatan istimewa tersendiri. Sebab ia juga sukses menjadi pencetak gol terbanyak KU 10. Sejak babak awal hingga final partai, putri kelahiran Pati, 3 Maret 2014 ini berhasil mencapai 47 gol.
“Tadi awalnya deg-degan, karena kami sempat ketinggalan di menit awal banget. Aku mengira malah akan kalah. Namun alhamdulillah menang, Ini bukti kalau kita tidak boleh menyerah pasti ada hasil,” ucap Hafiza berseri-seri.
Satu catatan apik lainnya, Hafiza selalu menjadi pencetak gol terbanyak sejak Seri 1 Kudus 2024.
MilkLife Soccer Challenge All-Stars Siap Digelar
Sementara itu, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengapresiasi konsistensi para peserta serta dukungan sekolah dan orang tua yang telah mengambil bagian dalam turnamen ini.
“Kami optimis harapan tinggi bahwa penyelenggaraan MIlkLife Soccer Challenge di Kudus dan kota-kota lainnya bisa menjadi lokomotif sepak bola putri bisa terwujud,” ujar Yoppy.
Pelatih Kepala MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann menambahkan, para peserta MilkLife Soccer Extra Training segera mendapatkan pelatihan khusus. Yakni targetnya peningkatan kemampuan dasar bermain sepak bola.
Setelah mengikuti pelatihan tersebut, kata Timo, dibentuk tim yang mewakili kota-kota penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge.
“Yakni tersebar di Kudus, Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo dan Surabaya,” ungkap Timo.
Menurut Timi, nantinya mereka akan berlaga di MilkLife Soccer Challenge All-Stars KU12. Rencananya bahkan digelar di Kudus, Jawa Tengah pada awal tahun 2025.
“Di kota setiap penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge, kami menjaring 21 pemain terbaik. Mereka kami beri pelatihan khusus kemudian disaring kembali menjadi 14 orang,” tuturnya.
Sebanyak 24 orang yang telah tersaring, kata Timo, yang berlaga di MilkLife Soccer Challenge All-Stars KU 12. Kompetisi ini yang akan diselenggarakan di Kudus awal tahun 2025.
Adapun daftar pemenang MilkLife Soccer Challenge – Kudus Seri 3 2024, yakni Kategori Usia 10, SDN Jambean 02 Pati menjadi Sang Juara, SD Muhammadiyah Birrul Walidain A menjadi Runner-up, serta SD 1 Barongan dan SDN 1 Rendeng menjadi Semifinalis.
Top Scorer pada kategori Usia 10 diraih oleh Hafiza Khaira Lubna Lista dari SDN Jambean 02 Pati. Pemain Terbaik oleh Devina Evelyn Utomo dari SD Muhammadiyah Birrul Walildain. Kiper Terbaik oleh Shabrina Lutfhi Argiyanti dari SDN 1 Rendeng. Tim Fairplay oleh SD 1 Rendeng.
Sedangkan di Kategori Usia 12, SDUT Bumi Kartini Jepara menjadi sang juara. SDIT Al Islam Kudus menjadi Juara Kedua, serta SD NU Nawa Kartika dan MI NU Baitul Mukminin menjadi semi finalis.
Top Scorer pada Kategori Usia 12 diraih oleh Asyifa Sholawa Farizqi dari SDN 2 Rendeng, Best Player oleh Rara Zenita Fatin dari SDUT Bumi Kartini Jepara, Best Goalkeeper oleh Amira Sailin Nikhla dari SD NU Nawa Kartika, serta Fairplay Team oleh SD NU Nawa Kartika.