Ricuh, Pendukung Saling Lempar Batu Saat Pengundian Nomor Urut Paslon Bupati-Wakil Bupati Pekalongan

Senin 23-09-2024,20:13 WIB
Reporter : Bakti Buwono
Editor : Laela Nurchayati

KAJEN, diswayjateng.id - Kericuhan antarpendukung paslon Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan Fadia Arafiq- Sukirman dan Riswadi-Amin terjadi di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pekalongan.

Pendukung kedua paslon saling melempar batu sebelum Rapat Pleno Pengundian Nomor Urut KPU Kabupaten Pekalongan berlangsung pada Senin 23 September 2024.

Informasi yang dihimpun, insiden kericuhan antar pendukung itu bermula saat rombongan pendukung pasangan Riswadi-Amin datang dengan suara knalpot brong.

Suara berisik itu memicu pertengkaran dengan pendukung Fadia-Sukirman.

BACA JUGA: Nomor Urut Paslon Pilkada Batang Diundi, Fallas-Ridwan 01 dan Faiz-Suyono 02

BACA JUGA:Pimpinan DPRD Batang 2024 Resmi Dilantik, Suudi jadi Ketua

Bersamaan saat paslon bupati petahana, Fadia A Rafiq-Sukirman tiba, adu mulut berubah menjadi konflik fisik hingga saling lempar batu. Kaca mobil yang ditumpangi politisi Golkar itu juga pecah terkena lemparan batu.

Rombongan paslon Fadia-Sukriman pun langsung dievakuasi masuk ke dalam gedung. Sementara kericuhan masih terus berjalan beberapa waktu.

Seorang saksi mata, Sumarno menyebut suasana sebelum bentrokan itu sebenarnya sudah tegang.

"Pas pendukung Riswadi datang, knalpot brong mereka bikin telinga berdenging. Tapi polisi malah diam saja, kayaknya takut. Setelah itu mulai ribut," ujarnya.

BACA JUGA:Jelang Pilkada 2024, Satpol PP Kabupaten Tegal Ajak Warga Lawan Hoaks

Seorang tokoh masyarakat Haji Slamet, meminta perbedaan politik jangan sampai merusak persaudaraan.

"Semua pihak harus saling menahan diri dan berkomitmen untuk menjaga kondusifitas di daerah ini," katanya.

Adapun Paslon Fadia-Sukirman akhirnya mendapat nomor urut 1 dan Riswadi-Amin mendapat nomor urut 2. 

Kategori :