BOYOLALI, diswayjateng.id - Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo (Jogja-Solo) seksi 1 Kartasura-Klaten yang diresmikan Presiden Joko Widodo mendukung jalur wisata di dua Provinsi.
Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menyampaikan bahwa Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo (Jogja-Solo) seksi 1 Kartasura-Klaten menjadi penghubung antara Yogyakarta dan Jawa Tengah itu berperan penting khususnya menumbuhkan perekonomian sekitar.
"Dengan diresmikannya Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo (Jogja-Solo) seksi 1 Kartasura-Klaten yang dioperasikan oleh anak usaha Jasa Marga, PT JMJ, berperan penting menumbuhkan perekonomian sepanjang koridor tol," terang Subakti di Boyolali, Sabtu 21 September 2024.
Ia mengungkapkan, Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo (Jogja-Solo) seksi 1 Kartasura-Klaten dapat mempercepat perjalanan dari Yogyakarta menuju Klaten begitu pula sebaliknya.
BACA JUGA:Mulai Dioperasikan, Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Tanpa Tarif
BACA JUGA:Kenali Tanda-Tanda Bahaya yang Muncul Saat Berkendara di Jalan Tol, Segera Cari Rest Area
Sekaligus, mempermudah konektivitas akses ke berbagai wilayah antar kota besar di Jawa, mengatasi permasalahan lalu lintas yang sering terjadi di jalur nasional serta mendukung jalur wisata bagi masyarakat yang akan berpergian dari Solo ke Jogja maupun sebaliknya.
Sementara itu, Direktur PT JMJ Rudy Hardiansyah menjelaskan secara keseluruhan, Jalan Tol sepanjang 96,57 Km terbagi menjadi tiga tahap pembangunan.
Tahap I menghubungkan Kartasura-Maguwoharo dan Trihanggo-Junction Sleman sepanjang 49,25 Km.
"Tahap II menghubungkan Junction Sleman-YIA Kulon Progo sepanjang 38,57 Km dan Tahap III menghubungkan Maguwoharjo-Trihanggo sepanjang 8,75 Km," terang Rudy Hardiansyah.
Dan teranyar, Jalan Tol Jogja-Solo sepanjang 96,57 Km dapat dilalui dari jalan nasional dengan diakses akses GT Banyudono.
BACA JUGA:Melintasi Jalan Tol Jogja-Solo-750, Peserta Berlaga di Jasamarga Jasjos Gowes and Run 2024
Rudy menambahkan, Jalan Tol Jogja-Solo juga menjadi solusi kepadatan lalu lintas di jalur nasional, seperti di Tugu Kartasura, Delanggu dan Jalan Raya Solo-Yogyakarta.
"Dengan melewati jalan tol ini, waktu tempuh dari Klaten ke GT Banyudono bisa dipangkas menjadi hanya 15 menit," tutur Rudy
Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo meresmikan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo (Jogja-Solo) Seksi 1 Kartasura-Klaten sepanjang 22,3 Km di Gerbang Tol (GT) Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis 19 September 2024.
Rangkaian ruas jalan tol tersebut dioperasikan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) selaku anak perusahaan dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Presiden RI Joko Widodo mengatakan bahwa Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo (Jogja-Solo) seksi 1 Kartasura-Klaten yang memiliki panjang 22,3 Km ini menghabiskan anggaran biaya sebesar Rp5,6 triliun.
Pembangunan jalan tol yang dimulai sejak 2021 dan selesai pada 2024 ini ditekankan Jokowi bagian penting pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi baru, meningkatkan efisiensi sistem waktu dan logistik, serta daya saing daerah.