8 Cara Mencegah Smartphone Diretas

Selasa 17-09-2024,14:00 WIB
Reporter : Moh Azizul Umar
Editor : Rochman Gunawan

DISWAYJATENG.ID  - Di dunia digital saat ini, smartphone telah menjadi bagian penting dari kehidupan kita sehari-hari. Mulai dari berkomunikasi dengan orang lain hingga mengelola keuangan, kami mengandalkan ponsel cerdas untuk hampir semua hal.

Namun, dengan meningkatnya jumlah informasi pribadi dan sensitif yang tersimpan di perangkat kami, risiko peretasan juga meningkat. Sangat penting untuk mengambil langkah proaktif untuk melindungi ponsel cerdas kita dari potensi ancaman keamanan. Berikut adalah 8 cara efektif untuk mencegah ponsel cerdas Anda diretas.

BACA JUGA:Cara Membuat Game Android Sendiri

1. Terus Perbarui Sistem Operasi dan Aplikasi Anda

Salah satu langkah terpenting untuk mencegah ponsel cerdas Anda diretas adalah memastikan bahwa sistem operasi dan aplikasi Anda selalu mutakhir. Produsen dan pengembang secara teratur merilis pembaruan yang berisi patch keamanan untuk memperbaiki kerentanan yang dapat dieksploitasi oleh peretas.

Dengan terus memperbarui perangkat dan aplikasi Anda, Anda dapat secara signifikan mengurangi risiko menjadi sasaran penjahat dunia maya.

2. Gunakan Kata Sandi yang Kuat dan Unik

Menggunakan kata sandi yang kuat dan unik untuk ponsel cerdas Anda dan semua akun online Anda sangat penting untuk mencegah akses yang tidak sah. Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak seperti "123456" atau " kata sandi."

Sebagai gantinya, buat kata sandi kompleks yang menyertakan kombinasi huruf besar dan kecil, angka, dan karakter khusus. Selain itu, pertimbangkan untuk menggunakan pengelola kata sandi untuk menyimpan dan mengelola kata sandi Anda dengan aman.

BACA JUGA:Cara Membuat Aplikasi Android Tanpa Coding

3. Aktifkan Autentikasi Dua Faktor

Autentikasi dua faktor menambahkan lapisan keamanan ekstra ke ponsel cerdas dan akun online Anda dengan meminta verifikasi bentuk kedua, seperti kode satu kali yang dikirim ke ponsel atau email Anda. Dengan mengaktifkan autentikasi dua faktor, meskipun peretas berhasil mendapatkan kata sandi Anda, mereka tetap memerlukan verifikasi tambahan untuk mengakses perangkat atau akun Anda.

4. Berhati-hatilah dengan Wi-Fi Publik

Jaringan Wi-Fi publik seringkali tidak aman, menjadikannya target utama peretas untuk mencegat informasi sensitif yang dikirimkan melalui jaringan. Hindari mengakses data sensitif, seperti perbankan online atau email pribadi, saat terhubung ke Wi-Fi publik.

Jika Anda harus menggunakan Wi-Fi publik, pertimbangkan untuk menggunakan jaringan pribadi virtual (VPN) untuk mengenkripsi koneksi internet Anda dan melindungi data Anda dari pengintaian.

Kategori :