Fitur Terbaru Tiktok Paylater, Tawarkan Limit hingga Rp25 Juta

Jumat 06-09-2024,07:00 WIB
Reporter : Asyifa Suryani
Editor : Rochman Gunawan

DISWAYJATENG.ID - Dalam perkembangan terbaru di dunia e-commerce Indonesia, TikTok Shop dan Tokopedia telah berkolaborasi untuk meluncurkan fitur terbaru tiktok payLater yang menawarkan fasilitas pembayaran kredit dengan limit hingga Rp 25 juta. Inovasi ini bertujuan untuk memberikan fleksibilitas finansial yang lebih besar kepada konsumen dalam berbelanja online.

Fitur terbaru tiktok payLater ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran dengan cicilan hingga 12 kali tanpa perlu uang muka atau kartu bank.

Hal ini tentunya memberikan kemudahan bagi konsumen yang ingin membeli barang-barang dengan harga yang lebih tinggi namun tidak memiliki dana yang cukup pada saat itu.

Untuk menarik minat pengguna, TikTok Shop dan Tokopedia juga menawarkan promo menarik berupa diskon Rp 50.000 untuk pembelian minimal Rp 5.000. Promo dari fitur terbaru tiktok paylater ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak konsumen untuk mencoba layanan PayLater ini.

Sekarang Anda bisa menggunakan fitur terbaru tiktok paylater untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan menggunakan fitur tersebut, tentunya Anda bisa berbelanja kebutuhan tanpa memikirkan keuangan karena bisa beli sekarang bayar nanti.

BACA JUGA:7 Pinjol Legal Bayar Bulanan, Aman dan Diawasi OJK

Keamanan dan Legalitas Fitur Terbaru Tiktok Paylater

Penting untuk dicatat bahwa layanan PayLater ini disediakan oleh Atome Finance Indonesia, sebuah perusahaan yang telah mendapatkan lisensi dan berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini memberikan jaminan keamanan dan legalitas bagi pengguna yang ingin memanfaatkan layanan ini.

Bunga kredit yang ditawarkan bervariasi tergantung pada jangka waktu pinjaman. Untuk pinjaman selama satu bulan, bunga yang dikenakan sekitar 2,5%, sementara untuk jangka waktu 12 bulan, bunga dapat mencapai 5% per bulan. Pengguna disarankan untuk mempertimbangkan dengan cermat kemampuan finansial mereka sebelum menggunakan layanan ini.

BACA JUGA:Dampak Psikologis Jika Terjerat Pinjol

Cara Mengaktifkan Fitur Terbaru Tiktok PayLater

Untuk mengaktifkan layanan PayLater, pengguna perlu mengikuti beberapa langkah sederhana:

  • Membuat akun TikTok Shop atau Tokopedia
  • Mengunggah kartu identitas untuk verifikasi
  • Menyertakan informasi yang diperlukan untuk penentuan limit kredit
  • Selain itu, pengguna juga perlu memastikan bahwa aplikasi TikTok mereka sudah diperbarui ke versi terbaru. Setelah itu, mereka dapat masuk ke akun mereka, membuka pengaturan akun, dan mencari opsi PayLater. Proses verifikasi identitas mungkin diperlukan untuk mengaktifkan fitur ini.

    BACA JUGA:6 Pinjol Legal Bisa Dicicil Bulanan dengan Tenor Panjang

    Tren Utang di E-commerce

    Fenomena PayLater ini sejalan dengan tren utang yang semakin masif di dunia e-commerce. Berdasarkan data dari OJK, jumlah uang yang tersalurkan melalui layanan buy now pay later (BNPL) atau PayLater mencapai Rp 6,13 triliun per Maret 2024, menunjukkan peningkatan sebesar 23,90% dalam setahun terakhir.

    Meskipun tingkat kredit macet atau non-performing financing (NPF) Gross BNPL tercatat sebesar 3,15% dan NPF Nett sebesar 0,59%, pertumbuhan layanan ini diproyeksikan akan terus meningkat.

    Hal ini didorong oleh perkembangan teknologi yang semakin memudahkan masyarakat untuk berbelanja online.

    Dilansir dari laman Katadata, Agusman selaku Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK, menegaskan bahwa meskipun bank-bank besar seperti BCA dan Mandiri mulai memasuki pasar PayLater, perusahaan pembiayaan seperti Kredivo dan Akulaku diperkirakan akan tetap bertahan dalam bisnis ini.

    Kesimpulan

    Layanan fitur terbaru tiktok payLater yang ditawarkan oleh TikTok Shop dan Tokopedia merupakan inovasi yang menarik dalam industri e-commerce Indonesia. Meskipun menawarkan kemudahan dan fleksibilitas dalam berbelanja, pengguna tetap perlu berhati-hati dan bijak dalam memanfaatkan layanan ini.

    Dengan pertumbuhan yang terus meningkat, PayLater tampaknya akan menjadi tren yang bertahan lama dalam lanskap keuangan digital Indonesia.

    Kategori :