Adapun, evaluasi ini dilakukan terhadap 6 dimensi. Yaitu, Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Living, Smart Environment dan Smart Society.
BACA JUGA:Sudah Dianggarkan, DPRD Desak Perbaikan Jalan di Pantura Kabupaten Tegal
Sedangkan di setiap dimensi terdapat inovasi quick win. Pertama, Layanan Mall Pelayanan Publik (MPP) Digital untuk dimensi Smart Governance.
Kedua, Kepo Sate Tegal (Kenali Potensi Pariwisata Kabupaten Tegal) untuk dimensi Smart Branding.
Ketiga, UMKM Go Digital (DOLAN/Dodolan Online) untuk dimensi Smart Economy.
Kemudian keempat, Soeselo Online untuk dimensi Smart Living. Kelima, Yuh Sekolah Maning untuk dimensi Smart Society. Sedangkan yang keenam, Desa Merdeka Sampah untuk dimensi Smart Environment.
"Semoga hasil evaluasi ini sesuai dengan harapan kita semua," kata Pj bupati. (adv)