
"Itu kolaborasi SMK dan SLB berbasis kemandirian. Kompetensi yang ada di SMK di transfer ke SLB. Begitu juga di SMK ini kan ada yang namanya inklusi. Jadi guru-guru SLB - pun juga melatih guru-guru SMK itu, bagaimana bisa mengajar ke anak-anak yang inklusi," jelasnya.
Uswatun menyebut, hampir semua SMK negeri di Jateng sudah ada kerja sama dengan SLB.