DISWAYJATENG, SLAWI - Terobosan demi terobosan terus dilakukan Dinas Porapar Kabupaten Tegal. Untuk mendongkrak nilai tambah destinasi wisata unggulan yang dimiliki Kabupaten Tegal. Salah satunya menjadikan Waduk Cacaban sebagai rujukan destinasi wisata untuk menikmati teh berkualitas khas Tegal.
Kepala Dinas Porapar Kabupaten Tegal Ahmad Uwes Qoroni menyatakan bahwa dinasnya kini tengah berproses untuk mendeklarasikan destinasi wisata Waduk Cacaban sebagi zona Kuliner Halal, Aman dan Sehat (KHAS).
BACA JUGA:DPPKBP2PA Kota Tegal Evaluasi Perkembangan Kelurahan
"Lewat zona KHAS tersebut, kami ingin membuat pariwisata di Kabupaten Tegal naik kelas dengan memastikan kualitas kuliner nya," ujarnya Sabtu ( 27/4/2024).
Dia merinci, di Slawi ada sedikitnya 4 perusahaan teh besar. Sehingga nantinya berkolaborasi saat pembukaan Hari Jadi ke-423 Kabupaten Tegal dan mendeklarasikan Slawi sebagai Kota Teh Wangi Dunia.
"Termasuk mengembalikan budaya ngeteh (minum teh), moci dengan teh (teh poci), dan sebagai pusat teh di Kabupaten Tegal," cetusnya.
BACA JUGA:Polres Pemalang Adakan Doa Bersama Lintas Agama
Pihaknya merencanakan ada di Waduk Cacaban. Istilahnya, kalau ingin minum teh poci atau teh berkualitas akan diarahkan di Waduk Cacaban. Sesuai rencana, deklarasi Slawi sebagai Kota Teh Wangi Dunia akan dilangsungkan pada tanggal 22 Mei 2024 mendatang. Tepatnya masuk dalam rangkaian Hari Jadi ke-423 Kabupaten Tegal yang rencananya berlangsung mulai 22-26 Mei 2024.
Kenapa Slawi sebagai Kota Teh Wangi Dunia, karena bisa disebut sebagai pelopor teh melati atau teh wangi yang di daerah lain tidak ada. Terlebih, di Slawi juga ada 4 perusahaan teh besar, sehingga nantinya berkolaborasi. (adv)