Keempat, ibu atau pengasuh membawa anak ke Posyandu untuk pemantauan tumbuh kembangnya.
BACA JUGA:Tarhim Bupati Pemalang dan Forkompimda Rencana Digelar di Kecamatan Taman
Kelima, ibu, anak, dan anggota keluarga lainnya menerapkan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dengan air mengalir.
Keenam, ibu, anak dan anggota keluarga lainnya menggunakan jamban sehat.
Seiring dengan itu, untuk mempercepat angka penurunan stunting, DP3AP2KB mengajak para remaja untuk menjadi bagian Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) di Kabupaten Tegal.
BACA JUGA:Ibu Hamil Kurang Sehat di Kabupaten Pemalang Diberi Susu
“Saya minta kepada remaja-remaja Kabupaten Tegal dapat ikut andil memberikan edukasi kepada warga di lingkungan tempat tinggal masing-masing untuk membudayakan enam kata kunci perubahan perilaku,” ujarnya.
Adapun untuk menunjang perannya, para remaja tersebut dibekali materi berupa pencegahan dan penanganan stunting, kampanye perubahan perilaku pencegahan stunting di masyarakat, penyampaian enam pesan kunci pencegahan stunting, macam-macam media kampanye dan tahapan membuat media kampanye.
"Termasuk juga sharing pengalaman pembuatan video untuk media sosial," imbuhnya. (adv)