DISWAYJATENG, SLAWI - Pendaftaran pengawas tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 mulai dibuka, Selasa (2/1). Tidak sedikit warga yang mendaftar untuk menjadi pengawas tersebut. Seperti terlihat di Kantor Sekretariat Pengawas Pemilu Kecamatan Jatinegara.
"Banyak warga yang langsung datang ke sini untuk mengambil formulir pendaftaran," kata Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Jatinegara Noval.
Dia menjelaskan, pendaftaran pengawas TPS pemilu dibuka dua gelombang. Untuk gelombang satu dimulai pada 2-6 Januari 2024. Sedangkan gelombang dua pada 7-8 Januari 2024.
BACA JUGA:Bupati Pemalang Mansur Hidayat Minta Warga Jaga Persatuan dan Kesatuan
Menurut Noval, gelombang dua itu bisa dilakukan apabila di gelombang satu kuota pendaftar tidak terpenuhi.
Disebutkan, jumlah pengawas TPS Pemilu untuk wilayah Kecamatan Jatinegara dibutuhkan sebanyak 202 orang.
"Alhamdulillah pada awal pendaftaran antusias warga untuk menjadi pengawas pemilu cukup baik karena di masing masing desa sudah ada yang melamar, berkas pelamar akan di verifikasi oleh Panwaslu Bidang SDM dan akan diumumkan pada 10 Januari 2024," kata Noval.
BACA JUGA:Deteksi Dini Gangguan Perkembangan Anak di Desa Wanarata Kabupaten Pemalang
Dia mengemukakan, setelah diverifikasi oleh bidang SDM Panwaslu dan di anggap lolos, maka akan ada juga tes wawancara yang dilaksanakan pada 11-17 Januari 2024.
Sejauh ini, Noval mengaku mengalami kendala untuk peserta pendaftar pengawas TPS Pemilu, yakni di Dukuh Karangsari Desa Wotgalih. Karena lokasinya sangat jauh dan harus melewati hutan.
"Di situ nanti ada dua TPS. Kalau ada yang mendaftar, langsung dilakukan tes wawancara," ujarnya.
BACA JUGA:Pemkab Tegal Bakal Merubah Wajah OW Guci, Loket dan Tempat Parkir Dipindah
Salah satu pendaftar asal Desa Penyalahan, Wiwit, mengaku berminat menjadi pengawas TPS Pemilu untuk menambah pengalaman.
"Saya menginginkan pada saat pemilihan bisa berlangsung tertib dan lancar serta masyarakat bisa menghadiri undangan pemilu sesuai TPS-nya masing masing," ujarnya.