DISWAY JATENG - Kekurangan motor listrik yang perlu diketahui agar kamu gak menyesal setelah membeli. Motor listrik kini sudah dijual di pasaran otomotif Indonesia.
Motor ramah lingkungan ini disebut-sebut akan menggantikan motor konvesional. Tetapi apabila kamu ingin membeli, perlu memperhatikan kekurangan motor listrik biar gak menyesal ya.
Ada beberapa kekurangan motor listrik yang tentunya masih menjadi keraguan bagi pengguna motor. Terlebih masyarakat Tanah Air lebih terbiasa menggunakan motor berbahan bakar bensin.
Apa saja kekurangan motor listrik dibandingkan dengan motor berbahan bakar bensin? Berikut informasi detail dari kekurangan motor listrik yang perlu dipertimbangkan.
BACA JUGA:Motor Honda Giorno 2023 Ini Diklaim Punya Desain Serupa Scoopy tapi Lebih Irit Ketimbang Beat
BACA JUGA:6 Rekomendasi Mobil Offroad Terbaik 2023, Siap Jelajahi Tantangan di Medan Sulit
Kekurangan Motor Listrik
1. Hanya mampu menempuh jarak pendek
Kekurangan motor listrik yang pertama, yaitu jarak tempuh yang masih pendek. Motor listrik ditenagai dengan baterai, karena itu efeknya ada batasan jarak tempuh.
Umumnya motor listrik hanya mampu menempuh jarak kisaran 50 Km dalam kondisi baterai penuh. Produsen motor listrik menawarkan pilihan penambahan baterai, namun untuk harga baterai masih tergolong mahal.
Untuk digunakan sehari-hari dalam jarak tempuh yang dekat, motor listrik masih oke untuk digunakan. Tetapi, jika kamu sering mudik atau bepergian jauh motor listrik tidak direkomendasikan ya.
2. Mesin tidak mengeluarkan suara
Mesin motor yang tidak mengeluarkan suara, masih terdengar asing oleh orang Indonesia. sebagian besar masyarakat Indonesia lebih menyukai motor yang memiliki suara, ditambah dengan pengguna yang sering modif motor pada knalpotnya.
BACA JUGA:Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik, Salah Satunya Pengisian Baterei Lebih Murah daripada Bensin
BACA JUGA:Mobil Listrik City Car dengan Harga Terjangkau, Coba Bandingkan Binguo EV dengan Neta V