Belajar dari pengalaman, adalah guru terbaik. Jika kalian merasakan kesulitan membayar pinjol, maka usahakan untuk membuat perencanaan keuangan yang lebih baik, dan rem keinginan untuk menggunakan pinjol jika situasi tidak mendesak. Ingat, jangan menggunakan pinjol untuk perilaku konsumtif atau memenuhi haya hidup. Budayakan membeli sesuai dengan uang yang tersedia, sehingga kalian dapat mengetahui berapa dana yang sebenarnya kalian miliki untuk digunakan. Jika tidak ada, maka kalian yang harus mengontrol keinginan untuk berbelanja atau memenuhi gaya hidup dengan berutang.
6. Alokasikan Dana Lebih Besar untuk Bayar Pinjol
Solusi tidak bisa bayar pinjol selanjutnya yang harus dilakukan adalah mengalokasikan dana lebih besar untuk bayar pinjol agar dapat mengurangi beban akibat tunggakan. Hal ini bisa dilakukan dengan mengerem pengeluaran, apalagi yang tidak penting dan mendesak. Kemudian buat rencana anggaran untuk membayar pinjol secara bertahap atau dicicil tiap bulan dengan jumlah lebih dari angka minimal yang diwajibkan, sertab disiplin menerapkannya.
7. Jangan Mengabaikan Kewajiban
Saat tidak bisa bayar pinjol legal, lakukanlah komunikasi dengan perusahaan Pinjol. Jangan menghindari komunikasi apalagi sampai mengabaikan kewajibannya untuk membayar utang. Justru dengan mengkomunikasikan kondisi kalian dan memberikan informasi yang jujur, pihak pinjol dapat memaklumi dan turut mencari solusi agar kalian dapat membayar utang yang tertunggak.
8. Lapor OJK atau Polisi
Saat mengalami gagal bayar pinjol legal, nasabah dapat menempuh jalur hukum dengan melapor ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan polisi, jika mengalami intimidasi atau ditagih oleh debt collector secara paksa. Jadi jangan panik jika kalian dikejar-kejar debt collector saat tidak bisa bayar pinjol legal.
Demikianlah beberapa solusi tidak bisa bayar pinjol legal yang harus kalian ketahui, agar bisa membantu kalian terhindar dari rasa cemas atau panik. Semoga bermanfaat. (*)