SLAWI, DISWAY JATENG - Rapat koordinasi usulan atau rekomendasi Upah Minimum Kabupaten (UMK) 2024 , yang digelar Dinas Perintrasnaker bersama Dewan Pengupahan dan BPS belum menghasilkan kata sepakat. Hal ini sejalan dengan walk out perwakilan Serikat Pekerja , yang menjadi bagian dari Dewan Pengupahan, disaat penetapan usulan rekomendasi UMK.
Kepala Dinas Perintransnaker, Riesky Trisbiuyantoro didampingi Kabid Hubungan Industrial dan Jamsosnaker Agus Masani , dan Kasi Pengupahan Heri Eko Setyawan sebelumnya memimpin rapat koordinasi usulan rekomendasi UMK 2024 , yang dilaksanakan di aula Hotel Permata Inn, Rabu 22 November 2023 . BACA JUGA:Disperintransnaker Fasilitasi Bantuan Bahan Baku Batik BACA JUGA:Kearifan Lokal, Bupati Tegal Ajak Masyarakat Pakai Batik Tulis "Sebelumnya kita sempat melakukan pembahasan bersama Dewan Pengupahan , dan stake holder dari unsur perusahaan dan Serikat Perkerja , serta elemen masyarakat. Mekanismenya Dewan Pengupahan berund i ng untuk bisa menghasilkan angka yang disepakati , untuk dijadikan usulan pada Bupati Tegal yang nantinya akan dijadikan rekomendasdi ke Gubernur Jawa Tengah untuk bisa ditetapkan melalui SK Gubernur Jawa Tengah," ujarnya. BACA JUGA:BLT di Kabupaten Tegal akan Disalurkan Bulan November dan Desember Pihaknya menyatakan , rumusan penghitungan UMK menggunakan Peraturan Pemerintah nomor 51/ tahun 2013 , tentang perubahan atas PP nomor 36/ tahun 2021 , tentang pengupahan. Dijelaskan, sesuai PP tersebut pengupahan mempertimbangkan variabel inflasi, pertumbuhan ekonomi , dan inde k s tertentu yang menggambarkan kondisi ketenagakerjaan di Kabupaten Tegal. “ Kami juga mengecek data BPS , yang dikeluarkan pusat untuk diklarifikasikan bersama BPJS Kabupaten Tegal dan didiskusikan dengan Dewan Pengupahan untuk dicek berdasarkan kondisi di Kabupaten Tegal disandingkan dengan kajian yang ada," cetusnya. Hal ini menurutnya , disesuaikan dengan kondisi perekonomian Kabupaten Tegal untuk bisa menjadi pertimbangan penggunaan indeks tertentu yaitu 'Alfa; dengan rentan 0.1 hingga 0,3. “ Sementara , dirumuskan bahwa pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Tegal memungkinkan pada rentan 0,25 hingga 0,3," ungkapnya. BACA JUGA:Disperintransnaker Upayakan Optimalisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri Riesky menyatakan , dengan walk outnya rekan-rekan dari serikat pekerja, pihaknya akan melakukan komunikasi personal dengan unsur Serikat Pekerja sebagai bagian dari Dewan Pengupahan. "Kami akan segera melakukan komunikasi personal dengan unsur Serikat Pekerja , apakah bisa dilakukan rapat ulang ,” paparnya. Ditegaskan, m engingat kita dalam menentukan usulan rekomendasi UMK mengikuti Peraturan P emerintah , dalam hal ini sesuai yang diatur dalam PP 51/ tahun 2013 . S ementara Serikat Pekerja berpi h ak pada mekanisme survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL) , yang berakhir dengan tidak dihasilkannya titik temu. “K as mi secepatnya juga akan melakukan koordinasi dengan pihak Provinsi Jawa Tengah , untuk mencari solusi," tegasnya. (ADV)Disperintransnaker Tunda Usulan Rekomendasi UMK 2024
Rabu 22-11-2023,15:00 WIB
Reporter : Hermas Purwadi
Editor : M Sekhun
Kategori :
Terkait
Kamis 25-12-2025,16:59 WIB
Koperasi Merah Putih Mejasem Timur Tegal Dibangun, Warga Tumpukan Asa untuk Masa Depan
Kamis 25-12-2025,13:42 WIB
Gedung Koperasi Merah Putih Lumingser Tegal Jadi Harapan Baru Warga
Rabu 24-12-2025,14:30 WIB
Wrayan View Jatinegara Tegal Bangkit dari Sunyi Pandemi, Panorama Lereng Slamet Siap Menyapa Awal 2026
Selasa 23-12-2025,15:48 WIB
Dua Jembatan Pipa Distribusi PDAM Tegal Dikebut
Selasa 23-12-2025,14:59 WIB
Audiensi Warga Brekat Kabupaten Tegal Berakhir Kondusif
Terpopuler
Rabu 24-12-2025,22:00 WIB
Kapolres Demak Perkuat Toleransi Internal, Pastikan Pengamanan Nataru 2025 Berjalan Aman
Rabu 24-12-2025,20:31 WIB
Jokowi Tanggapi Polda Metro Yang Tampilkan Ijazah Asli Jokowi
Rabu 24-12-2025,20:27 WIB
Kejati Jateng Tahan Gus Yazid, Tokoh Agama Tim Pemenangan Prabowo–Gibran Terseret Kasus TPPU
Rabu 24-12-2025,23:00 WIB
Pastikan Ibadah Natal Aman, Polres Demak Lakukan Sterilisasi Gereja
Rabu 24-12-2025,21:43 WIB
Lahan Terdampak Rob, Pemdes Bonangrejo Bekali Petani Pelatihan Pupuk Ramah Lingkungan
Terkini
Kamis 25-12-2025,19:00 WIB
Dusun Thekelan, Bukti Nyata Toleransi di Negeri Atas Awan Saat Perayaan Natal
Kamis 25-12-2025,18:30 WIB
Wujud Peduli Lingkungan, Yayasan Sunniyah Selo Tanam 3.500 Pohon
Kamis 25-12-2025,18:15 WIB
Silaturahmi Natal dengan Gereja Katolik dan Pantekosta, Sekda Jateng Ajak Umat Jaga Lingkungan
Kamis 25-12-2025,17:18 WIB
Bupati Grobogan Ajukan Raperda Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman
Kamis 25-12-2025,16:59 WIB