Sah! Museum Situs Semedo Kabupaten Tegal Dihibahkan ke Kemendikbudristek

Kamis 12-10-2023,08:22 WIB
Reporter : Yeri Noveli
Editor : Rochman Gunawan

DISWAYJATENG, SLAWI – Pemerintah Kabupaten Tegal resmi menghibahkan Museum Situs Semedo berikut tanahnya sebanyak 12 bidang kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Proses hibah ini ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima dan naskah perjanjian, di Ruang Rapat Bupati Tegal, belum lama ini.

"Dengan adanya kerjasama ini semoga bisa memudahkan jajaran kementerian dalam mengembangkan situs Semedo sebagai pusat informasi dan ilmu pengetahuan kepurbakalaan serta penelitian arkeologi nasional," kata Bupati Tegal Umi Azizah.

BACA JUGA:Rekomendasi Objek Wisata Hits di Tegal yang Menarik dan Terfavorit

Di dalam museum itu, lanjut bupati, tidak hanya alat-alat batu purbakala yang dipamerkan. Tapi juga temuan fosil kepingan tengkorak kepala Homo Erectus yang diperkirakan usianya sekitar 700 ribu tahun sebagai koleksi unggulan Museum Situs Semedo.

Menurutnya, museum ini sudah menjadi ikon destinasi wisata edukasi unggulan Kabupaten Tegal. 

Keberadaan museum ini juga menjadi bagian dari upaya konservasi dan pelestarian kawasan cagar budaya di sekitarnya yang membentang sejauh 3,5 kilometer di mana banyak ditemukan fosil fauna binatang darat dan makhluk yang hidupnya ada di laut.

BACA JUGA:10 Makanan Khas Semarang yang Wajib Kamu Coba, Nomor 5 Paling Terkenal!

Di sisi lain, keberadaan museum ini juga mendatangkan keuntungan ekonomi bagi warga sekitar, baik dari sisi lapangan kerja, maupun aktivitas seni budayanya sebagai sektor pendukung seperti kuliner ataupun jasa parkir.

Terkait parkir, Umi menyampaikan jika ruang terbuka untuk menampung kendaraan pengunjung museum masih kurang, sehingga butuh perluasan atau pengembangan lebih lanjut.

Seiring dengan itu, dia berharap permasalahan parkir kendaraan bagi pengunjung bisa diperhatikan supaya kenyamanannya terus meningkat.

“Semoga kerja sama yang telah terbangun dan terjalin baik selama ini terus berkembang dan minat atau kecintaan masyarakat kita akan dunia arkeologi juga terus meningkat,” ujarnya.

BACA JUGA:Spesifikasi dan Harga Murah Samsung Galaxy S20, Inilah Alasan Terbaik Untuk Anda Miliki!

Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid mengatakan Museum Situs Semedo ini didirikan tidak hanya sebagai tempat untuk menyimpan benda-benda purbakala, tetapi juga sebagai pijakan untuk kehidupan masyarakat sekitar dan masyarakat umum lainnya.

Hal ini sesuai dengan Undang-undang tentang kemajuan budaya sebagai upaya meningkatkan ketahanan budaya dan kontribusi kebudayaan.

Kategori :