Lurah Harjowiyono Cerih Tegal, didombreng bersama istri
2. Peranan Lenggaong
Kutil (Sakhyani) adalah salah satu tokoh di Tegal Talang pada bulan Oktober 1945 membentuk AMRI, kiai spiritualnya Kiai Makdum
3. Hilangnya pemerintah pro kolonial
4. Perubahan kepemimpinan desa
Sebelum dikenal sebagai tempat lahirnya asal usul warteg, Kota Tegal lebih dulu dikenal dengan julukan Kota Bahari. Julukan itu sudah tersemat sejak 1950an berkat industri galangan kapal yang berkembang di sana, tetapi Bahari juga merupakan singkatan dari Bersih, Aman, Hijau, Asri, Rapi dan Indah.
BACA JUGA:Kondusif, Pilkades PAW Banjarturi Kabupaten Tegal Dilanjut
Fakta menarik tentang Kota Tegal yang sempat dijuluki Jepangnya Indonesia :
1. Jepangnya Indonesia
Entah sejak kapan bermula tetapi banyak yang mengaitkan julukan itu dengan sejumlah industri pengecoran dan pengerjaan logam yang sengaja dibangun pada 1940 untuk mencukupi kebutuhan peralatan perang tentara jepang.
2. Bahasa Jawa Tegal
Salah satu dialek bahasa Jawa yang dituturkan di Kota Tegal dan sekitarnya. Pengucapan dan kalimat agak kental, meskipun memiliki kosakata yang relatif sama dengan bahasa Banyumas, pengguna dialek Tegal tidak serta-merta mau disebut ngapak.
3. Teh Poci Tradisional
Teh Tegal atau sering juga disebut teh Slawi menjadi istimewa, yakni diseduh air panas dalam poci berbahan tanah liat. Poci tanah liat ini diyakini menciptakan aroma yang khas tersendiri, plus disajikan dengan gula batu.
4. Warteg
Warung Tegal atau biasa kita kenal dengan sebutan Warteg yang merupakan rumah makan sederhana yang menyajikan makanan khas rumahan.