DISWAYJATENG.ID - Yoga telah dikenal sebagai bentuk latihan fisik dan mental yang dapat memberikan manfaat yang luas bagi kesehatan.
Bagi pengidap asma, yoga dapat menjadi alat yang sangat berharga dalam mengelola gejala, meningkatkan kualitas pernapasan, dan meredakan stres yang mungkin memicu serangan asma.
Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan gerakan yoga yang cocok untuk pengidap asma dan bagaimana mengintegrasikannya ke dalam rutinitas harian.
BACA JUGA:8 Manfaat Ini Bisa Ibu Hamil Dapatkan dengan Melakukan Yoga, Nomor 8 Sangat Dibutuhkan!
Manfaat Yoga untuk Pengidap Asma
Sebelum kita membahas gerakan yoga yang spesifik, mari kita lihat beberapa manfaat umum dari yoga bagi pengidap asma:
1. Mengontrol Pernapasan dengan Baik
Latihan pernapasan yang teratur dalam yoga dapat membantu memperkuat otot-otot pernapasan, memperdalam pernapasan, dan meningkatkan kapasitas paru-paru.
2. Relaksasi dan Pengendalian Stres dengan Baik
Yoga melibatkan teknik relaksasi dan meditasi yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kontrol atas gejala asma yang mungkin dipicu oleh stres.
3. Peningkatan Fleksibilitas
Gerakan yoga yang lembut dapat membantu meningkatkan fleksibilitas tubuh secara keseluruhan, termasuk otot-otot pernapasan.
4. Pola Pernapasan yang Lebih Baik
Yoga mengajarkan pernapasan yang teratur dan dalam, yang dapat membantu mengurangi sesak napas dan meningkatkan aliran udara ke dalam dan keluar dari saluran napas.
5. Peningkatan Kesehatan Tubuh
Melalui latihan yoga, Anda dapat lebih sadar terhadap tubuh Anda dan mengenali tanda-tanda awal serangan asma.
Dengan ini memungkinkan Anda untuk merespons dengan cepat dan tepat.
BACA JUGA:9 Makanan yang Perlu Dihindari oleh Pengidap Asma, Nomor 4 Masih Sering Dikonsumsi!
Gerakan Yoga yang Cocok untuk Pengidap Asma
1. Anulom Vilom
Gerakan ini melibatkan pernapasan bergantian melalui hidung kanan dan kiri.
Gerakan ini dapat membantu mengatur aliran udara, mengendalikan pernapasan, dan merangsang energi vital dalam tubuh.
2. Bhujangasana
Posisi cobra membuka dada dan melibatkan pernapasan dalam yang dalam.