Kalibiru Yogyakarta: 2 Hal yang Harus Kalian tahu Tentang Wisata yang Penuh Sejarah Ini

Rabu 02-08-2023,15:11 WIB
Reporter : Dimas Hadi Ibrahim
Editor : Dimas Hadi Ibrahim

DISWAYJATENG.IDWisata kalibiru harus kalian kunjungi ketika berada di Daerah Yogyakarta, karena tempat ini akan menghipnotis mata kalian dengan keindahannya yang sangat mempesona.

Bahkan tempat wisata ini bisa dikatakan sebagai surganya para penggemar yang berfoto, hal tersebut karena tempat ini memiliki beberapa tempat foto yang sangat menyesal jika kita tinggalkan.

Kalian juga bisa mengajak sanak keluarga maupun anak tercinta untuk menikmati indahnya wisata Kalibiru Yogyakarta. Wisata Kalibiru merupakan sebuah perbukitan yang menjadi ikon wisata Kulon Progo.

BACA JUGA:Hutan Mangrove Kulon Progo: Destinasi Keindahan Wisata Terbaru di Yogyakarta

Karena setelah Kalibiru menjadi hits beberapa kawasan mulai menghadirkan wisata berupa perbukitan. Yogyakarta adalah kawasan yang selalu menghadirkan sejuta kenangan.

Penuh dengan kawasan wisata dan penuh dengan keindahan dari sudut hingga ke sudut serta menjelajahi Yogyakarta memang tidak akan ada habisnya. Kali ini kalian akan diajak menuju ke bagian barat dari Yogyakarta yaitu Kulon Progo.

Kawasan ini memang jarang sekali dieksplore lantaran tempatnya yang begitu jauh, akan tetapi saat Bandara New Yogyakarta selesai dibangun dan beroperasi Kulon Progo menjadi gerbang utama dan destinasi warga Yogyakarta dari luar kota.

Kulon Progo memang mempunyai kawasan yang elok dan salah satunya adalah Pantai Congot dan pantai Glagah yang terkenal dengan nuansa romantis saat matahari terbenam.

Sejarah Singkat  Wisata Kalibiru

Tempat ini adalah kawasan hutan lindung yang berada di ketinggian 450 mdpl, dan kawasan hutan lindung ini sebagian dikelola oleh masyarakat. Untuk melihat potensi wisata yang ada di kawasan ini dan semakin berkembangnya media sosial pada kala itu.

Akhirnya para warga membangun beberapa sarana prasarana yang bersahabat dengan keluarga. Menurut sejarah kawasan kalibiru ini adalah kawasan hunian warga yang pada zaman penjajahan Belanda juga digunakan sebagai tempat persembunyian Pangeran Diponegoro dalam melawan VOC.

Kawasan ini yang berada di perbukitan menoreh mempunyai luas kurang lebih 1.047 ha, kawasan hutan ini pernah mengalami kerusakan parah karena adanya penebangan hutan liar dan banyak sekali pepohonan bertumbangan dan bencana alam pun datang silih berganti.

BACA JUGA:Pantai Sundak Jogja: Cerita Sejarah Menarik Tentang Perkelahian Hewan

Penginapan

Menikmati wisata Kalibiru memang bisa membuat kalian akan lupa waktu, maka oleh karena itu di sekitar wisata disediakan fasilitas penginapan berupa hotel dan cottage, harganya pun cukup menarik mulai dari Rp200.000 per malam.

Kategori :