DISWAYJATENG.ID – Berlibur dan mencari wawasan sejarah tentang tempat wisata adalah keseruan yang mengasikan, sekaligus juga untuk menambah daya ingat kita akan perjuangan dimasa lampau.
Bahkan di wisata Museum Benteng Vredenburg Yogyakarta ini kalian bisa menghabiskan masa liburan kalian bersama keluarga, sekaligus dengan mengajak anak kita untuk mengetahui sejarah zaman dahulu.
Museum Benteng Vredenburg adalah sebuah tempat wisata yang menarik untuk kalian kunjungi, bukan hanya mengenai wisata sejarah bangsanya saja melainkan kawasannya yang begitu teduh dan juga membuat hati nyaman.
Berikut daya tarik yang ditawarkan di wisata ini, antara lain:
Daya Tarik Museum Benteng Vredenburg
Para wisatawan akan disuguhkan bangunan tua yang klasik dan sangat menggemaskan, bahkan banyak wisatawan lain yang menjadi bangunan depan ini sebagai spot foto yang menarik.
Apalagi pada bagian depan Benteng terdapat sebuah jembatan yang dahulunya adalah sebuah pintu yang digunakan sebagai gerbang utama benteng. Setelah melewati loket pembayaran wisatawan akan disambut dengan sebuah taman dan dua buah bangunan.
Taman ini hampir mirip dengan kawasan Kota Tua Jakarta, akan tetapi hanya saja taman disini cukup kecil dengan dua meriam dan para patung yang juga bisa dijadikan spot foto yang menarik.
Selain itu mereka yang ingin bersantai menikmati suasana bisa duduk di tempat yang sudah disediakan, bahkan ada pula penyewaan sepeda yang bisa disewa dengan harga yang cukup murah.
Wisatawan bisa mengelilingi benteng ini dengan menggunakan sepeda yang sudah disediakan. Setelah itu mari kita masuk kedalam Diorama-Diorama yang tersedia di kawasan yang satu ini.
Mulai dari Diorama 1 dimana terdapat beberapa minirama yang menggambarkan peristiwa pada masa pangeran Diponegoro, hingga pada masa pendudukan jepang di Yogyakarta.
Melihat minirama ini dan penjelasannya maka akan membuat para wisatawan terketuk dan sadar jika para pahlawan berjuang dengan susah payah untuk merebut kemerdekaan ini.
Bahkan ada pula beberapa patung dan lencana pahlawan yang juga bisa dijadikan spot foto yang menarik. Bagian Diorama 2 terdiri dari 19 minirama yang dimulai dari peristiwa sejarah proklamasi hingga agresi militer belanda ke Indonesia.
Untuk Diorama 3 terdiri dari 18 minirama, yakni dengan peristiwa sejak perjanjian renvile hingga kedaulatan republik Indonesia, sedangkan Diorama 4 yang terdiri dari 7 minirama yang dmulai dari masa periode Negara kesatuan hingga masa orde baru.
Ada pula quiz tentang sejarah yang bisa dimanfaatkan untuk mengukur seberapa paham wisatawan akan sejarah bangsa ini, dan untuk angka tertinggi akan tercantum di sistem yang membuktikan wisatawan semua paham benar akan sejarah negeri ini.
Ada pula tempat yang hampir sama persis dengan kejadian pada saat perang kemerdekaan. Manequin-manequin ini dibuat seperti kejadian asli yang mencekam dan juga menyenangkan, akan tetapi hanya saja lorong ini tampak singkat sehingga kurang greget.
Bagi para wisatawan yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai Benteng Vredenburg ini, maka bisa mengunjungi pemutaran film yang mengupas tuntas tentang sejarah Bangunan museum Vredenburg.
Dalam film yang berdurasi kurang lebih 30 menit ini wisatawan akan tahu bagaimana kisah dan cerita lengkap dibalik berdiirinya benteng ini.
Sedangkan untuk para pengunjung yang mungkin lelah atau ingin bersantai sejenak bisa memanfaatkan Indishce Coffee yang hadir dan memberikan pengalaman yang seru dalam menikmati secangkir kopi.
Apalagi jika waktu sore hari yakni dengan pemandangan langit yang mengesankan, tidak hanya kopi saja yang disajikan di café ini melainkan beberapa menu makanan yang dibuat khusus dengan cita rasa yang begitu menggoda lidah.
Suasana klasik dengan bangunan tua bekas barak parjurit membuat wisatawan akan menyantap apa yang mereka pesan dengan sangat lahap.
BACA JUGA:Ini Dia Keseruan yang Menyenangkan di Jalan Malioboro Jogja
Demikian itulah pembahasan kita mengenai daya tarik dari wisata Museum Benteng Vredenburg, semoga bermanfaat. (*)