"Walau PAD melampaui target hingga 111,78 persen, tapi ada selisih besar antara target dan realisasi," kata Ketua Fraksi Gerindra Ninik Budiarti melalui Pandangan Umumnya.
Sedangkan Ketua Fraksi Golkar, M. Khuzaeni menyinggung soal pelaksanaan APBD. Menurutnya, APBD tahun 2022 adalah APBD yang kelabu.
"Karena baru pernah terjadi gagalnya pembahasan APBD Perubahan, jadi WTP terasa hambar," tandasnya. (adv)