PURBALINGGA (DiswayJateng) - Setelah setahun berhenti berhenti beroperasi. Bandara Jenderal Besar (JB) Soedirman di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, saat ini sudah mulai beroperasi dan melayani penerbangan komersial.
Pembukaan kembali Bandara JB Soedirman ditandai dengan penerbangan perdana Wings Air dengan rute Pondok Cabe-Purbalingga-Pondok Cabe. Dengan dibukanya bandara tersebut, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengharapkan hal tersebut mampu menggeliatkan pariwisata serta perekonomian di wilayah kekuasaannya.
"Dengan keberadaan bandara ini, harapannya bisa menggeliatkan perekonomian di Purbalingga," katanya seperti dilansir dari Antaranews, Sabtu (6/8).
Dia mengatakan pihaknya bersama Bupati Banyumas Achmad sudah mulai menggagas adanya pariwisata terpadu yang diharapkan tidak hanya menyasar masyarakat di Purbalingga, Banyumas, dan sekitarnya, juga masyarakat dari daerah lain termasuk Jakarta.
"Kami berharap tidak hanya dari Jawa Tengah saja, akan tetapi mungkin nanti dari provinsi-provinsi lain yang ada di Indonesia," kata perempuan yang akrab disapa Bupati Tiwi tersebut.
Dia juga manambahkan bahwa upaya agar okupansi penumpang melalui Bandara JB Soedirman tetap tinggi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama adalah sosialisasi secara masif dengan melibatkan para influencer. Selanjutnya yang kedua membuat berbagai kegiatan dengan mengundang wisatawan dari Jakarta, Surabaya, dan daerah lainnya untuk datang ke Purbalingga.
"Kemudian yang ketiga, tentunya membentuk pasar itu butuh waktu, tidak langsung serta merta terbentuk. Jadi, kami pun di jajaran pemerintah menginstruksikan juga kepada OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk bagaimana bersama mendukung keberadaan bandara ini," katanya.
Dalam hal ini, kata dia, pihaknya telah mengalokasikan anggaran perjalanan dinas ke Jakarta dengan menggunakan pesawat. Akan tetapi saat ditanya mengenai besaran alokasi anggarannya, dia enggan menyebutkannya. "Itu tersebar di beberapa OPD. Yang pasti, masing-masing OPD sudah kami alokasikan anggarannya, kalau biasanya transportasi darat menggunakan mobil, ini kemarin kami tambahkan anggarannya untuk pesawat terbang," kata Bupati. (antara/jpnn)