TEGAL (Disway Jateng) - Janji Pemerintah yang akan tetap menerapkan sesuai HET (harga eceran tertinggi) tapi fakta di lapangan harga minyak goreng curah masih melejit. Dimana hingga Rabu (1/6), harga minyak goreng curah masih dikisaran harga Rp18 ribu hingga Rp20 ribu per kilogram.
Ani, Pedagang Sembako Mintaragen menyebut, minyak goreng curah masih sulit didapat. Alhasil, banyak pemilik warung sembako hingga masyarakat umum mengeluhkan harga minyak curah yang tak kunjung turun. ”Padahal seperti diketahui, permintaan akan minyak curah diketahui cukup tinggi. Untuk harganya saya mendapatkan di Pasar Pagi Kota Tegal saja dengan harga Rp18 ribu - Rp19 ribu per kilogram. Saya menjualnya dengan harga 20 ribu per kilogram,” jelasnya. Ibu dua anak ini menambahkan, selain minyak goreng curah, harga minyak goreng kemasan juga kini ikut naik. Bahkan harganya bisa mencapai Rp52 ribu per 2 liter. Artinya, per liternya bisa mencapai Rp26 ribu. ”Harapan kami, pemerintah benar-benar serius menangani minyak goreng curah ini. Sebab, sudah beberapa bulan ini, pengendalian harga minyak goreng masih amburadul,” bebernya. Bahkan dirinya yang merupakan penjual sembako terkadang kebingungan mencari distributor minyak goreng curah. Apalagi masyarakat lainnya. Hal serupa dikatakan pemilik warteg, Sari. Dia mengaku harus berlarian ke pasar satu dan lainnya demi mendapatkan minyak goreng curah. ”Masa untuk menstabilkan minyak goreng curah saja, pemerintah tidak bisa. Janjinya mana, katanya setelah subsidi dicabut harga akan sesuai HET. Kenyataannya, saya beli saja sudah 19 ribu rupiah per kg nya,” ungkapnya. Selisih harga yang terpaut jauh antara minyak curah dan kemasan ini pun, membuat warga, khususnya pelaku usaha makanan lebih memilih memburu minyak curah karena harganya yang lebih murah. ”Karena itu, kami sebagai pedagang makanan berharap ketersediaan minyak goreng curah bisa kembali normal dengan harga yang murah sehingga penjualan tetap stabil di tengah permintaan masyarakat yang tinggi,” pungkasnya. (gus/fat)Harga Minyak Goreng Curah Masih Melejit, Warga Tagih Janji Pemerintah
Kamis 02-06-2022,11:03 WIB
Reporter : Agus Wibowo
Editor : M Sekhun
Kategori :
Terkait
Selasa 27-05-2025,13:53 WIB
Ambang Batas Pengadaan Jasa Kontruksi Naik Dua Kali Lipat
Jumat 14-03-2025,04:00 WIB
Anggota DPRD Kabupaten Pemalang Heru Khundimiarso Tuding Pemerintah Ingkari Komitmen
Sabtu 01-03-2025,09:28 WIB
Temukan Harga Beras di Atas HET, Satgas Pangan Polres Semarang Tegur Pedagang
Rabu 19-02-2025,23:00 WIB
Cara Mengajukan Pinjaman Modal Usaha dari Pemerintah, Tanpa Jaminan Bisa Dapat 50 Juta
Jumat 24-01-2025,04:08 WIB
Syarat dan Langkah Mengajukan KPR Subsidi 2025
Terpopuler
Rabu 17-12-2025,19:43 WIB
Wawali Salatiga Pastikan 4 SPPG Sementara Stop Memasok MBG di Sekolahan
Rabu 17-12-2025,12:05 WIB
Muhamadiyah Pemalang Miliki 3 Dapur SPPG, Wabup Pemalang Ingatkan Kepala Dapur dan Juru Masak
Rabu 17-12-2025,14:46 WIB
Kecamatan Semarang Barat Sulap Lahan Kantor Jadi Taman Edukasi Ayam KUB untuk Cegah Stunting
Rabu 17-12-2025,15:00 WIB
BAZNAS Kabupaten Tegal Gerak Cepat Bantu Korban Rumah Terbakar
Rabu 17-12-2025,16:00 WIB
Walikota Pekalongan Pastikan Tidak Ada Pesta Akhir Tahun 2025
Terkini
Kamis 18-12-2025,08:30 WIB
Wagub Taj Yasin Tegaskan Komitmen Ngopeni Nglakoni Harus Dirasakan Nyata oleh Masyarakat Desa
Kamis 18-12-2025,08:00 WIB
Dinilai Konsisten Terapkan Transparansi, Kota Semarang Raih Penghargaan Informatif 2025
Kamis 18-12-2025,07:30 WIB
Semarang Matangkan PSEL Jatibarang, Wali Kota Tegaskan Akhiri Open Dumping
Kamis 18-12-2025,07:00 WIB
Salatiga Kembali Raih Predikat Kota Informatif Jawa Tengah 2025
Kamis 18-12-2025,06:45 WIB