Warung Kopi Mbah Ito, WarKop Legendaris di Lamongan yang Mempunyai 7 Hal Menarik
Warung Kopi Legendaris di Lamongan ; Kopi Mbah Ito-Mojok.co-
Namun, suatu hari, Mbah Ito mencoba membuat racikan kopi sendiri dan berhasil menarik hati para pelanggan. Dari situlah, kopi Mbah Ito menjadi legenda yang terus bertahan hingga sekarang. Warung ini berdiri sejak tahun 1975.
Banyak yang bertanya, mengapa kopi Mbah Ito begitu laris, apa yang membuat kopinya berbeda padahal sama-sama kopi? Memang ada perbedaan, Kopi Mbah Ito menggunakan jenis kopi pilihan dan cara penyeduhan yang unik.
Yang unik adalah, Kopi di sini, diracik untuk satu cangkir, sedangkan di tempat lain mungkin diracik untuk dua atau tiga cangkir. Kepekatan kopi di Mbah Ito tetap dipertahankan sejak awal berdiri.
3. Kentalnya Kopi Warung Mbah Ito
Sambil menikmati kepulan asap panas kopi, kalian akan merasakan kekentalan dan aroma kopi yang begitu khas. Pertama kali mencicipi kopi Mbah Ito, kalian pasti kan terkejut dengan jumlah ampas kopi yang melimpah.
BACA JUGA: Ini Dia Informasi Menarik Pasar Beringharjo Jogja, Simak Berikut 5 Rekomendasi Kuliner Khasnya!
Namun, setelah menyaring ampas dan mencicipinya perlahan, kalian akan menemukan rasa yang sangat kuat.
4. Rahasia Terletak pada Biji Kopi dan Air untuk Menyeduh
Proses dari penyangraian biji kopi hingga penyeduhan dilakukan secara manual, termasuk penyangraian biji kopi menggunakan kuali tanah. Hal ini memberikan pengaruh besar terhadap kesedapan dan cita rasa kopi.
Selanjutnya, alasan kedua adalah air yang digunakan. Air yang digunakan bukan air mendidih baru, melainkan air yang telah dimasak selama hampir satu hari, Prosesnya dimulai setelah subuh, di mana air dimasak hingga malam sekitar pukul satu.
Api harus terus menyala tanpa pernah padam. Proses memasak air ini disebut "dimasak sampai tua." Unik bukan?
Jika ditanya tentang rahasia kopi Mbah Ito, pemiliknya yakin menjawab bahwa, proses pemasakan air memegang peran utama. Sang pemilik juga menegaskan bahwa tidak ada yang istimewa dari cara mengaduk kopi di Warung Kopi Mbah Ito.
BACA JUGA: 7 Rekomendasi Wisata Kuliner di Ngaglik Sleman ; Lezat dengan Harga Terjangkau
Yang menarik selanjutnya adalah adanya wadah kecil berbentuk mangkuk dari stainless steel di setiap meja. Setelah ditanyakan, wadah tersebut disediakan untuk membuang ampas kopi. Kalau tidak disediakan, bisa-bisa bekas ampas kopi bercecer di mana-mana.
5. Pelanggan dari Berbagai Kota dan Kalangan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: