Kabupaten Tegal Nihil Kasus Polio

Kabupaten Tegal Nihil Kasus Polio

KETERANGAN - dr Ruszaeni memberikan keterangan.Foto: Yeri Noveli/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, SLAWIKabupaten Tegal dipastikan nihil atau tidak ada penderita polio. Kendati demikian, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal akan melakukan vaksinasi Sub Pin polio mulai Senin 15 Januari 2024.

"Hari ini kita mulai vaksinasi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal dr Ruszaeni.

Dia menegaskan, vaksinasi sub pin polio ini wajib bagi anak usia 0-7 tahun. Walaupun anak baru divaksin, tapi harus tetap ikut vaksinasi sub pin polio.

BACA JUGA:Bupati Pemalang Mansur Hidayat Tegaskan Jika Jabatan Staf Ahli Bukan Tempat Buangan, Tempatnya Orang Penting

Untuk sasaran vaksin di Kabupaten Tegal, lanjut Ruszaeni, sebanyak 180.168 anak. Program ini akan dilaksanakan mulai 15 - 21 Januari 2024 untuk periode pertama. Sedangkan periode kedua, akan dilaksanakan mulai 19 Februari 2024.

“Nanti pelaksanaannya dilakukan di posyandu, puskesmas, pustu, sekolah dan fasilitas kesehatan lainnya,” ujar Ruszaeni. 

Dia menegaskan, vaksinasi ini bukan disuntik, tapi dengan cara tetes di mulut. Tiap anak akan mendapatkan dua tetes vaksin polio.

BACA JUGA:PMII Kabupaten Pemalang Deklarasi Pemilu Damai

"Itu akan lebih mudah dilaksanakan, dan tidak berisiko," sambungnya.

Dirinya tak menampik, kasus polio ini memang sudah mencuat di Jawa Tengah. Yakni di wilayah Klaten. Selain itu, juga ada penderita polio di Madura.

"Dan ini menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB)," ucapnya.

Dia menjelaskan, vaksinasi sub pin polio merupakan intruksi Pemerintah Pusat. Hal itu karena adanya KLB di Klaten dan Madura, dimana seorang anak mengalami lumpuh layu.

BACA JUGA:Survei SPIN, Elektabilitas Prabowo-Gibran Tertinggi Capai 50,9%, Potensi Satu Putaran

Padahal, pasien ini sudah mengikuti vaksinasi polio yang biasanya dibarengkan dengan vaksinasi DPT. Bahkan, cakupan vaksinasi polio di Kabupaten Tegal sangat bagus. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: