Wakil Bupati Tegal Ajak Pelajar Jadi Pelopor Keselamatan Lalu Lintas

SLAWI, diswayjateng.id – Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Tingkat Kabupaten Tegal Tahun 2025 digelar di Gedung PMI Kabupaten Tegal.

Saat membuka acara tersebut, Wakil Bupati (Wabup) Tegal Ahmad Kholid mengatakan kegiatan ini bukan sekadar kompetisi biasa, tetapi bagian integral dari upaya membangun generasi muda yang cerdas, peduli, dan bertanggung jawab terhadap keselamatan berlalu lintas.

"Saya minta para pelajar SMA dan SMK ini bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas," ucapnya.

Dia berharap kegiatan ini dapat menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kepedulian, dan keteladanan di lingkungan sekolah, keluarga hingga masyarakat.

BACA JUGA:Aksi Nyata Siswa PKBM Budi Luhur Kota Tegal, Wujudkan Pelajar Unggul Indonesia

BACA JUGA:Ratusan Pelajar SD Al-Azhar 22 Salatiga Ikuti Simulasi Mitigasi Bencana Kebakaran

“Semoga para pelajar ini bisa menjadi generasi yang memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya keselamatan berlalu lintas,” sambungnya.

Kholid berkomitmen bakal mendukung program edukatif baik secara moral maupun penyediaan fasilitas pendukung keselamatan berlalu lintas, mulai dari perbaikan infrastruktur jalan hingga pemasangan alat pemberi isyarat lalu lintas yang memadai.

Dia juga meminta stakeholder pendidikan dan transportasi untuk menjadikan momentum ini sebagai langkah awal kolaborasi yang lebih kuat dalam membangun ekosistem keselamatan berlalu lintas yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.

“Mari kita wujudkan visi bersama membangun generasi emas Tegal yang berakhlak mulia, berprestasi, dan peduli terhadap keselamatan bersama,” kata Kholid.

BACA JUGA:Bawa Celurit Panjang, Empat Remaja Berstatus Pelajar Digelandang Polres Grobogan

BACA JUGA:Banjir Rob di Demak Tak Kunjung Surut, Pelajar Kesulitan Berangkat ke Sekolah

Sementara, Plh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal Muhammad Nuh mengatakan jika kegiatan ini dilakukan untuk memberikan tempat dan ruang berkompetisi bagi pelajar dalam menyampaikan ide, konsep atau gagasan terkait peningkatan aspek keselamatan dan ketertiban berlalu lintas.

“Semoga kompetisi ini bisa melahirkan pelajar yang memiliki kepedulian dalam keselamatan berlalu lintas,” tuturnya.

Sumber: