Pergerakan Tanah Sebabkan Pipa SPAM Bumijawa Kabupaten Tegal Putus

PERBAIKAN - Pekerja melakukan perbaikan pipa.Foto:K Anam S/diswayjateng.id--
TEGAL, diswayjateng.id - Pergerakan tanah berulang yang terjadi di Dukuh Carus Meong, Desa Sumbaga, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, menyebabkan pipa transmisi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Bumijawa putus.
Akibatnya, pelayanan air bersih yang diberikan Perumda Air Minum Tirta Bahari Kota Tegal ke sebagian besar wilayah Kecamatan Tegal Timur dan sebagian kecil Kecamatan Tegal Selatan, terganggu.
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Bahari Kota Tegal Hasan Suhandi melalui Kasubag Humas Endi Widjokongko menjelaskan bahwa pergerakan tanah terjadi pada 10, 13, dan 15 Juni 2025.
Saat itu pipa yang rusak langsung diperbaiki dan karena tekanan air di Reservoir Saimbang masih tinggi, pelayanan air bersih tetap berjalan normal. Namun, pada 16 Juni, pergerakan tanah kembali terjadi dan pipa yang sebelumnya diperbaiki kembali putus.
BACA JUGA:Bupati Pemalang Respon Penjajakan Kerja Sama SPAM untuk Pengembangan Layanan Air Bersih
Karena tekanan air di Reservoir Saimbang mulai menurun, pelayanan air bersih ke pelanggan mulai terganggu, meski masih tetap mengalir. Kondisi semakin memburuk sehari setelahnya, 17 Juni, saat pergerakan tanah kelima kali menyebabkan pipa kembali terputus.
Kali ini, sebagian besar wilayah Kecamatan Tegal Timur dan sebagian kecil Tegal Selatan mengalami gangguan serius karena air bersih tidak lagi mengalir akibat tekanan yang sangat rendah di reservoir.
Di wilayah Kecamatan Tegal Timur, titik yang terdampak di Jalan Mawar, Teratai, Cempaka, Melati, Kenanga, AR Hakim, Tanjung, Nusa Indah, Anggrek, Kemuning, Kamboja, Werkudoro, Sumbodro, Arjuna, Gatotkaca, Antareja, Kresna, Wisanggeni, Nakula, Abimanyu, Anila, Anjani, Sugriwa.
Subali, Hanoman, Perintis Kemerdekaan, Industri, Surabayan, Sipayung, Mejabung, Mayjen Sutoyo, Kartini, Tentara Pelajar, Semeru, Slamet, Sindoro, Ahmad Dahlan.
BACA JUGA: Fitur Baru Instagram untuk Mengurangi Spam DM
BACA JUGA:Proyek SPAM Tuk Uleng Senilai Rp 79,3 Miliar di Bumiayu Muspro Tak Berfungsi
Di wilayah Kecamatan Tegal Selatan di Jalan Puter Timur, Kakatua, Srigunting, Cendrawasih, Glatik, Merak, Perkutut, dan AR Hakim. “Perumda menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang terdampak,” kata Endi.
Perumda saat ini sedang melakukan perbaikan dan diestimasikan pelayanan air bersih akan kembali normal dalam empat hingga lima hari ke depan, terhitung sejak Selasa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: